Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo menyaksikan langsung pemusnahan surat suara rusak hasil sortir untuk pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di daerah pemilihan Gorontalo 6 Kabupaten Boalemo dan Pohuwato.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024
Komisioner KPU Provinsi Gorontalo Divisi Perencanaan, Data dan Informasi Sophian Rahmola di Gorontalo, Jumat mengatakan pemusnahan surat suara rusak oleh KPU Boalemo sebanyak sembilan lembar, dan KPU Pohuwato sebanyak 129 lembar.
"Kami bersyukur pemusnahan surat suara rusak ini berjalan aman dan lancar. Bahkan di KPU Boalemo turut disaksikan langsung oleh Deputi Bidang Teknis KPU RI Eberta Kawima yang juga memonitor pelaksanaan PSU di daerah pemilihan Gorontalo 6 tersebut," kata Sophian.
Ketua KPU Pohuwato Firman Ikhwan mengatakan pihaknya telah memusnahkan surat suara rusak yang dilakukan dengan cara membakar berlangsung di halaman kantor KPU setempat pada pukul 17.00 WITA.
"Pemusnahan harus dilakukan karena saat sortir ditemukan surat suara yang terbelah dan robek," katanya.
Pemusnahan tersebut disaksikan langsung pihak Bawaslu.
Firman mengaku persiapan pelaksanaan PSU untuk calon anggota DPRD Provinsi Gorontalo telah dimaksimalkan.
"Pendistribusian logistik maupun pembangunan 439 tempat pemungutan suara (TPS) dipastikan telah rampung," katanya.
Sosialisasi pelaksanaan PSU pada Sabtu, 13 Juli 2024 pun terus berlangsung khususnya melalui media sosial dan platform digital yang disiapkan.
"Kami berharap masyarakat pemilih dapat menggunakan hak suaranya pada PSU. Datang ke TPS tepat waktu dan untuk mengantisipasi hujan deras agar membawa payung ataupun memakai jas hujan," katanya.
Pihaknya berharap pula kata Firman, agar pemilih membawa serta surat undangan atau formulir C pemberitahuan beserta Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Jangan lupa membungkus dua dokumen itu menggunakan plastik jika hujan melanda agar tidak basah," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024