Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - DPRD Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, mendukung upaya pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat, untuk menjadikan Kecamatan Paguat sebagai kasawan industri.
"DPRD menilai sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM) yang berada di Kecamatan tersebut, sangat mendukung adanya pusat industri," ungkap anggota DPRD Pohuwato Maryati Yusuf, Kamis.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu menguraikan, pembentukan Kecamatan Paguat sebagai lokasi industri, sudah sesuai dengan rencana tata bangunan dan lingkungan (RTBL).
"Dan hal itu perlu mendapat dukungan dari lembaga wakil rakyat," kata Maryati.
Sebab apa yang dimiliki kecamatan tersebut cukup mendukung. Baik dari akses jalan dan hubungan sosial yang ada di masyarakat sekitaranya.
"Bahkan sebelum dijadikan wilayah industri, kecamatan tersebut sudah ada beberapa perusahaan besar yang di bangun di sana atau bagian timur Pohuwato," ujarnya.
Maryati mengatakan Kecamatan Paguat cukup strategis untuk dijadikan kawasan industri oleh pemkab.
"Karena jauh hari sudah nampak jelas jika kecamatan itu layak jadi kawasan industri, seperti kehadiran Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dan beberapa perusahaan swasta yang menanamkan modal di wilayah itu," katanya.
Dan tentu apa yang dimiliki oleh Paguat harus diatur dengan baik, agar ke depan potensi ini bisa lebih maksimal untuk kesejahteraan rakyat.
Lebih lanjut anggota Komisi I DPRD Pohuwato itu menceritakan, perhatian Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga dan wakilnya Amin Haras pada periode kedua dalam menggenjot pembangunan di daerah "bumi panua" ini harus didukung.
Apalagi jika penerapannya untuk kemajuan daerah maupun kesejahteraan rakyat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
"DPRD menilai sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM) yang berada di Kecamatan tersebut, sangat mendukung adanya pusat industri," ungkap anggota DPRD Pohuwato Maryati Yusuf, Kamis.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu menguraikan, pembentukan Kecamatan Paguat sebagai lokasi industri, sudah sesuai dengan rencana tata bangunan dan lingkungan (RTBL).
"Dan hal itu perlu mendapat dukungan dari lembaga wakil rakyat," kata Maryati.
Sebab apa yang dimiliki kecamatan tersebut cukup mendukung. Baik dari akses jalan dan hubungan sosial yang ada di masyarakat sekitaranya.
"Bahkan sebelum dijadikan wilayah industri, kecamatan tersebut sudah ada beberapa perusahaan besar yang di bangun di sana atau bagian timur Pohuwato," ujarnya.
Maryati mengatakan Kecamatan Paguat cukup strategis untuk dijadikan kawasan industri oleh pemkab.
"Karena jauh hari sudah nampak jelas jika kecamatan itu layak jadi kawasan industri, seperti kehadiran Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dan beberapa perusahaan swasta yang menanamkan modal di wilayah itu," katanya.
Dan tentu apa yang dimiliki oleh Paguat harus diatur dengan baik, agar ke depan potensi ini bisa lebih maksimal untuk kesejahteraan rakyat.
Lebih lanjut anggota Komisi I DPRD Pohuwato itu menceritakan, perhatian Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga dan wakilnya Amin Haras pada periode kedua dalam menggenjot pembangunan di daerah "bumi panua" ini harus didukung.
Apalagi jika penerapannya untuk kemajuan daerah maupun kesejahteraan rakyat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016