Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Ketua Badan Kerja sama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Gorontalo, Nurinda Rahim, mengajak seluruh organisasi wanita untuk berperan mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam rumah tangga sudah semakin memprihatinkan," kata Nurinda Rahim, saat memberikan arahan pada pembukaan rapat kerja daerah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pengajian Al Hidayah Provinsi Gorontalo tahun 2017, Senin.
Oleh karena itu, lanjut Nurinda, seluruh organisasi wanita harus menjalin kerja sama untuk mencegah tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Ia menambahkan Pengajian Al Hidayah sebagai salah satu organisasi wanita yang berada di bawah naungan BKOW Provinsi Gorontalo, memiliki visi mewujudkan syiar agama.
Visi tersebut harus dapat dirumuskan dalam program kerja yang dapat diimplementasikan untuk penguatan ketahanan keluarga dari tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Dengan visi keagamaan, Pengajian Al Hidayah dapat membangun dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan seluruh anggota keluarga," jelasnya.
Menurut Nurinda, iman dan takwa kepada Allah SWT akan menjadi filter bagi setiap insan untuk berbuat hal-hal negatif yang bertentangan dengan ajaran agama, termasuk diantaranya perbuatan dan tindak kekerasan.
"Sehingga itu saya berharap dalam program satu tahun ke depan, DPD Pengajian Al Hidayah dapat mengakomodir persoalan kekerasan terhadap perempuan dan anak, semoga dengan kerja sama dan sinergitas yang kita bangun, kasus kekerasan ini bisa dieliminir," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
"Tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam rumah tangga sudah semakin memprihatinkan," kata Nurinda Rahim, saat memberikan arahan pada pembukaan rapat kerja daerah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pengajian Al Hidayah Provinsi Gorontalo tahun 2017, Senin.
Oleh karena itu, lanjut Nurinda, seluruh organisasi wanita harus menjalin kerja sama untuk mencegah tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Ia menambahkan Pengajian Al Hidayah sebagai salah satu organisasi wanita yang berada di bawah naungan BKOW Provinsi Gorontalo, memiliki visi mewujudkan syiar agama.
Visi tersebut harus dapat dirumuskan dalam program kerja yang dapat diimplementasikan untuk penguatan ketahanan keluarga dari tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Dengan visi keagamaan, Pengajian Al Hidayah dapat membangun dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan seluruh anggota keluarga," jelasnya.
Menurut Nurinda, iman dan takwa kepada Allah SWT akan menjadi filter bagi setiap insan untuk berbuat hal-hal negatif yang bertentangan dengan ajaran agama, termasuk diantaranya perbuatan dan tindak kekerasan.
"Sehingga itu saya berharap dalam program satu tahun ke depan, DPD Pengajian Al Hidayah dapat mengakomodir persoalan kekerasan terhadap perempuan dan anak, semoga dengan kerja sama dan sinergitas yang kita bangun, kasus kekerasan ini bisa dieliminir," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017