Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Ratusan umat Kristen mengikuti Jalan Salib dan pawai obor dalam rangkah Hari Paskah di Gereja Imannuel, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Kamis, malam.
Ketua Sinode Gereja Protestan Indonesia di Gorontalo (GPIG) Pdt Juanita Takasenserang mengatakan dalam Paskah tersebut mengingatkan bagaimana kebangkitan Kristus untuk selalu hidup dalam kehidupan dan kebersamaan jemaah.
"Jalan Salib dan pawai obor ini juga untuk meningkatkan kehidupan bersama menghayati makna kematian Yesus Kristus. Kematian yang menyatakan kita manusia yang berdosa diselamatkan," jelasnya.
Ia mengungkapkan bahwa kematian itu bagi untuk manusia dan dunia, untuk itu diharapkan umat kristiani yang ada di Gorontalo agar kehidupan bersama dibangun terus dan mengedepankan persekutuan.
"Dengan persekutuan hidup yang rukun tentunya akan berdapak dalam kehidupan ditengah masyarakat Gorontalo," kata dia, lagi.
Oleh karena itu lanjut Pdt Juanita, sejak tahun 2017 lalu, wilayah 1 GPIG melaksanakan kegiatan bersama dalam rangka Jumat Agung dan Paskah.
"Kita berharap ditahun berikutnya, kegiatan seperti ini semakin meningkat dengan acara dalam kebersamaan," ucap dia.
Pada keesokan harinya ada Jumat Agung kata Juanita, dan masing-masing Gereja akan melaksanakan peribadatan, refleksi kematian Yesus dan perjamuan kudus.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Ketua Sinode Gereja Protestan Indonesia di Gorontalo (GPIG) Pdt Juanita Takasenserang mengatakan dalam Paskah tersebut mengingatkan bagaimana kebangkitan Kristus untuk selalu hidup dalam kehidupan dan kebersamaan jemaah.
"Jalan Salib dan pawai obor ini juga untuk meningkatkan kehidupan bersama menghayati makna kematian Yesus Kristus. Kematian yang menyatakan kita manusia yang berdosa diselamatkan," jelasnya.
Ia mengungkapkan bahwa kematian itu bagi untuk manusia dan dunia, untuk itu diharapkan umat kristiani yang ada di Gorontalo agar kehidupan bersama dibangun terus dan mengedepankan persekutuan.
"Dengan persekutuan hidup yang rukun tentunya akan berdapak dalam kehidupan ditengah masyarakat Gorontalo," kata dia, lagi.
Oleh karena itu lanjut Pdt Juanita, sejak tahun 2017 lalu, wilayah 1 GPIG melaksanakan kegiatan bersama dalam rangka Jumat Agung dan Paskah.
"Kita berharap ditahun berikutnya, kegiatan seperti ini semakin meningkat dengan acara dalam kebersamaan," ucap dia.
Pada keesokan harinya ada Jumat Agung kata Juanita, dan masing-masing Gereja akan melaksanakan peribadatan, refleksi kematian Yesus dan perjamuan kudus.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018