Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Masyarakat bersama Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 102 bergotong royong melakukan perbaikan masjid An-Nur di Dusun Suka Tani, Desa Pangea, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo.
Komandan SSK Satgas TMMD, Kapten Ifnf Rusdianto Pombaile, Jumat, mengatakan kondisi masjid tersebut sudah tua dan sangat memerlukan perbaikan.
"Bagian dari masjid sudah mulai lapuk termakan usia, oleh karena itu kita bersama masyarakat memulai dengan mengganti serambi yang lama dengan yang permanen," ujarnya.
Ia menjelaskan, perbaikan masjid An-Nur sebenarnya tidak masuk dalam program TMMD, namun bersama masyarakat, Satgas membantu dan ikut serta.
"Kami merespon cepat permintaan dari kepala dusun dengan memerintahkan sejumlah personil untuk membantu perbaikan masjid ini," ucapnya.
Rudianto mengungkapkan, jika pihaknya dapat membantu masyarakat dalam perbaikan masjid karena saat ini pekerjaan di lokasi TMMD sudah sedikit berkurang.
"Dalam program TMMD kita selalu dibantu masyarakat, oleh karena itu saat ini kita harus membantu mereka," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Komandan SSK Satgas TMMD, Kapten Ifnf Rusdianto Pombaile, Jumat, mengatakan kondisi masjid tersebut sudah tua dan sangat memerlukan perbaikan.
"Bagian dari masjid sudah mulai lapuk termakan usia, oleh karena itu kita bersama masyarakat memulai dengan mengganti serambi yang lama dengan yang permanen," ujarnya.
Ia menjelaskan, perbaikan masjid An-Nur sebenarnya tidak masuk dalam program TMMD, namun bersama masyarakat, Satgas membantu dan ikut serta.
"Kami merespon cepat permintaan dari kepala dusun dengan memerintahkan sejumlah personil untuk membantu perbaikan masjid ini," ucapnya.
Rudianto mengungkapkan, jika pihaknya dapat membantu masyarakat dalam perbaikan masjid karena saat ini pekerjaan di lokasi TMMD sudah sedikit berkurang.
"Dalam program TMMD kita selalu dibantu masyarakat, oleh karena itu saat ini kita harus membantu mereka," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018