Gorontalo, (Antara News) - Dua mantan legislator Partai Amanat Nasional (PAN) di DPRD Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, resmi diganti setelah keduanya menyatakan mundur dan memilih pindah partai, Selasa.

Masing-masing Saiful Karim dari daerah pemilihan Anggrek-Monano digantikan Abdul Hamid Isak Otoluwa dan Dedi Dunggio dari daerah pemilihan Gentuma-Atinggola digantikan Noci Sunge.

Ketua DPRD Gorontalo Utara, Nurjanah Yusuf, Selasa, mengatakan telah melantik dua legislator pengganti antarwaktu (PAW) itu.

Pelantikan keduanya sudah dilakukan melalui rapat paripurna DPRD Kabupaten, dalam rangka peresmian pemberhentian dan pengucapan sumpah dan janji pengganti antar waktu (PAW) anggota DPRD periode 2014-2019.

"Keduanya diharapkan memaksimalkan perannya sebagai anggota DPRD setelah mengisi dua kursi fraksi PAN yang ditinggalkan dua legislator sebelumnya," ujar Nurjanah.

Ia optimistis, keduanya akan mampu secepatnya beradaptasi terhadap kinerja dan peran sebagai legislator maupun menjalankan fungsi DPRD yaitu dalam hal legislasi yang diwujudkan dalam membentuk peraturan daerah (perda).

Fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan Undang-undang, perda, maupun peraturan dan keputusan Bupati dan kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah, serta fungsi penganggaran dalam rangka mewujudkan aspirasi masyarakat untuk pembangunan daerah yang adil dan merata.

Ia berharap, seluruh legislator semakin meningkatkan kinerjanya, apalagi tahun anggaran 2018 akan segera berakhir.

Tentunya banyak kegiatan maupun program pemerintah daerah yang perlu didukung serta diawasi dalam rangka mewujudkan percepatan pembangunan daerah.

Kegiatan yang berlangsung di aula kantor DPRD setempat, juga dihadiri para wakil ketua DPRD dari fraksi PAN dan fraksi PDIP, Bupati Indra Yasin, serta forum komunikasi pimpinan daerah (FKPD) di daerah itu.

Dua mantan legislator yang telah digantikan tersebut, memilih pindah ke Partai Nasdem untuk mengikuti Pemilihan Legislatif 2019.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018