"Damai Natal mempererat kerukunan maupun solidaritas umat Kristiani serta antar umat beragama di daerah ini. Tentu kondisi ini sangat berdampak baik bagi kita semua dalam menghadapi pemilihan umum (pemilu) Tahun 2024," kata Wisye di Gorontalo, Selasa.
Menurut dia, kedamaian pada perayaan Natal 2023 dipastikan semakin memperkuat solidaritas seluruh masyarakat.
"Kita yang ada di wilayah pesisir ini sangat merasakan damainya perayaan Natal. Semua saling menghormati bahkan mengunjungi merayakan suka cita Natal. Sehingga tidak saja makna iman, namun Natal tahun ini menjadi momentum yang baik menghadapi pesta demokrasi pada Pemilu 2024," kata Wisye.
DPRD pun, kata dia, tentu sangat mengapresiasi kinerja Forum Komunikasi antar Umat Beragama (FKUB) yang terus mendorong dan menjaga ter-pelihara-nya kerukunan dan kedamaian.
Termasuk apresiasi yang tinggi kepada pihak TNI dan Polri juga unsur terkait dalam optimalisasi pengamanan sejak pra hingga pelaksanaan ibadah malam Natal hingga hari perayaannya.
Perempuan berkacamata ini berharap solidaritas yang tinggi tersebut akan terus berdampak pada pelaksanaan pemilu sebagai pilar demokrasi agar berjalan damai dan sukses.
"Saya mengucapkan Selamat dan Tahun Baru 2024 kepada seluruh masyarakat khususnya di Gorontalo Utara dari ujung Tombulilato Kecamatan Atinggola hingga Cempaka Putih Kecamatan Tolinggula. Semoga damai Natal senantiasa menyertai kita semua," kata Wisye.*
"Saya mengucapkan Selamat dan Tahun Baru 2024 kepada seluruh masyarakat khususnya di Gorontalo Utara dari ujung Tombulilato Kecamatan Atinggola hingga Cempaka Putih Kecamatan Tolinggula. Semoga damai Natal senantiasa menyertai kita semua," kata Wisye.*