Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara menyalurkan bantuan alat mesin pertanian, berupa 34 unit traktor tangan kepada kelompok tani.
Kepala Dinas Pertanian setempat, Idrus Labantu, Jumat, mengatakan, bantuan tersebut telah diserahkan langsung oleh sekretaris daerah (Sekda) dalam rangka pemanfaatan teknologi tepat guna, untuk mendorong peningkatan produksi pangan, khususnya padi.
Pemkab juga menyalurkan anggaran sebesar Rp3,7 miliar, kepada 50 kelompok tani untuk optimalisasi persawahan seluas seribu hektar.
"Anggarannya diserahkan langsung di nomor rekening para pengurus kelompok tani," ujar Idrus.
Bantuan tunai maupun alat mesin pertanian kata dia, diharapkan mampu menunjang produksi beras nasional, mencapai 10 juta ton tahun 2014.
Sementara itu, Sekda Ismail Patamani, mengaku optimis jika produksi beras di kabupaten ini akan terus meningkat ditunjang pengelolaan lahan produksi pertanian secara profesional, didukung sarana dan prasarana penunjang memadai.
Apalagi pemkab terus mengoptimalkan penyaluran bantuan bibit, pupuk dan obat-obatan serta peningkatan irigasi dan cetak sawah baru.
Tugas utama pemerintah daerah saat ini, adalah mengembangkan teknologi tepat guna yang dikelola secara bersama oleh instansi teknis terkait, dengan harapan mampu memberi keuntungan kepada para petani.
Serta mendukung keberhasilan program pemberdayaan petani, yang diharapkan mampu memutus mata rantai ketergantungan petani kepada tengkulak.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014
Kepala Dinas Pertanian setempat, Idrus Labantu, Jumat, mengatakan, bantuan tersebut telah diserahkan langsung oleh sekretaris daerah (Sekda) dalam rangka pemanfaatan teknologi tepat guna, untuk mendorong peningkatan produksi pangan, khususnya padi.
Pemkab juga menyalurkan anggaran sebesar Rp3,7 miliar, kepada 50 kelompok tani untuk optimalisasi persawahan seluas seribu hektar.
"Anggarannya diserahkan langsung di nomor rekening para pengurus kelompok tani," ujar Idrus.
Bantuan tunai maupun alat mesin pertanian kata dia, diharapkan mampu menunjang produksi beras nasional, mencapai 10 juta ton tahun 2014.
Sementara itu, Sekda Ismail Patamani, mengaku optimis jika produksi beras di kabupaten ini akan terus meningkat ditunjang pengelolaan lahan produksi pertanian secara profesional, didukung sarana dan prasarana penunjang memadai.
Apalagi pemkab terus mengoptimalkan penyaluran bantuan bibit, pupuk dan obat-obatan serta peningkatan irigasi dan cetak sawah baru.
Tugas utama pemerintah daerah saat ini, adalah mengembangkan teknologi tepat guna yang dikelola secara bersama oleh instansi teknis terkait, dengan harapan mampu memberi keuntungan kepada para petani.
Serta mendukung keberhasilan program pemberdayaan petani, yang diharapkan mampu memutus mata rantai ketergantungan petani kepada tengkulak.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014