Olga Syahputra dalam Kenangan

Jakarta, (ANTARA/GOHITZZ) - Kabar meninggalnya ‎Olga Syahputra kemarin sore, memang sangat mengejutkan berbagai pihak. Tapi seperti apa sepak terjangnya di dunia hiburan simak ulasan berikut ini.

Olga yang bernama asli Yoga Syahputra lahir di Jakarta 8 Februari 1983. Sulung dari tujuh bersaudara ini, tidak pernah menyangka bisa menjadi seorang presenter kondang di Indonesia. Sebab, awal dia mengenal dunia entertainment karena sering meminta tanda tangan dan foto bareng dengan idolanya.

Keberuntungan menghampirinya saat bermain di film Lenong Bocah, namun terlebih dahulu dia diharuskan ikut kursung di Sanggar Ananda milik Aditya Gumay. Demi membayar uang kursus, dia pun menjual kulkas.

‎Olga bisa dibilang cukup rajin untuk ikut syuting meski hanya sebagai pemeran pembantu. Bahkan, dia pernah menjadi asisten Rita Sugiarto. Tetapi dari ketekunannya ini, Olga pun menuai hasil.

Olga mulai didapuk menjadi presenter Ngidam di SCTV bersama Jeremmy Thomas, lalu dia juga terlibat dalam acara komedi Jangan Cium Gue dan Extravaganza ABG tahun 2005. Dari sini, namanya mulai dikenal, sampai akhirnya diajak bergabung oleh Indra Bekti dan Indy Barends di acara Ceriwis pada 2007.‎

‎Tahun 2008, karier Olga mulai menanjak saat menjadi acara musik Dahsyat di RCTI bersama Luna Maya dan Raffi Ahmad. Dari Dahsyat ini, banyak film layar lebar yang dibintanginya.

Olga juga sempat menjadi penyanyi dengan merisil single Hancur Hatiku (2009) dan Jangan Ganggu Aku Lagi (2010).‎ Dia pun memenangkan penghargaan sebagai Presenter Acara Variety Show Music Terfavorit dan Pelawak Terfavorit dalam Panasonic Awards 2009 dan Panasonic Gobel Awards 2010.

Program TV terakhir yang dibintangi olehnya adalah PesbukerANTV bersama Jessica Iskandar dan Raffi Ahmad. ‎Sampai akhirnya menderita sakit

‎Pada bulan April 2014, Olga Syahputra mengalami penyakit radang selaput otakyang sebelumnya dikabarkan Olga terkena kanker hingga dugaan mengalami guna-guna, ini terlihat dari rasa sakit kepala dan terus menurunnya daya tahan tubuh dari hari ke hari. Olga sempat dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah, lalu karena keadaan belum membaik, Olga sempat melakukan pengobatan di Jerman, sebelum akhirnya memutuskan untuk melakukan perawatan di Singapura.