Suleman, di Gorontalo, Rabu, mengatakan sosialisasi melalui TVRI itu merupakan salah satu upaya menekan angka ketertularan virus corona dan upaya menyukseskan serbuan vaksinasi COVID-19 di daerah itu.
"TVRI sebagai Lembaga Penyiaran Publik yang telah Go Global, menjadi salah satu platform yang mulai disukai masyarakat sebab tayangannya dapat disaksikan dengan menggunakan android. Kita berupaya meningkatkan edukasi kepada masyarakat terkait COVID-19 dari berbagai sisi dengan tujuan menekan angka penularan dan melawan hoaks tentang vaksinasi COVID-19," katanya.
Edukasi itu kata dia, dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui berbagai macam bentuk pemahaman, pengetahuan, sikap dan keterampilan yang harus dibangun di tengah-tengah masyarakat di masa pandemi COVID-19.
"Agar kondisi yang ada, tidak menjadi trauma berkepanjangan yang dapat mengakibatkan masyarakat menjadi kehilangan daya tahan tubuh, imun kurang, semangat hidup kurang," katanya.
Pemkab melakukan berbagai inovasi dalam mengedukasi masyarakat dengan memanfaatkan platform-platform yang disiapkan pemerintah, diantaranya melalui dialog TVRI Gorontalo Menyapa, dalam menghadapi pandemi COVID-19.
"Kita harus terus membangun optimisme di ruang publik, agar keterpurukan akibat pandemi COVID-19 yang juga melanda dunia, dapat dihadapi dengan semangat yang kuat dan kerja keras yang nyata," katanya lagi.
Suleman tampil sebagai salah satu narasumber dalam program tersebut, yang juga menghadirkan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Robin Daud, Kepala Dinas Kesehatan Rizal Yusuf Kune dan Kepala Dinas Pendidikan, Irwan Abudi Usman.
