Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani mengatakan berbagai aktivitas dan kegiatan setelah Festival Boalemo 2015 lebih penting karena terkait dengan keberlangsungan lokasi wisata taman air di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo ini.
"Jangan cuma hari ini (pembukaan Festival Boalemo) saja, kawasan Boalemo ini ramai," kata Puan sebelum membuka Festival Boalemo 2015 di area Pantai Bolihutuo, Gorontalo, Kamis.
Menurut dia, jika ramai pada pembukaan saja maka tujuan dari Festival Boalemo belum begitu tepat sasaran. Karena tujuan diadakannya perhelatan ini adalah untuk mempromosikan objek wisata di kawasan ini.
Di Boalemo sendiri memiliki sejumlah lokasi wisata seperti pantai dan alam bawah air. Lokasi-lokasi ini dapat menjadi tujuan masyarakat dalam berekreasi, termasuk para pecinta 'snorkling' dan menyelam.
Puan menyarankan pemerintah daerah setempat terus fokus untuk mengembangkan potensi-potensi pariwisatanya, salah satunya dengan tetap menjaga kearifan lokal Gorontalo.
Gorontalo, kata dia, tidak boleh terlalu banyak meniru kebudayaan luar daerah.
"Kearifan lokal tolong dipertahankan. Jangan ikut-ikutan yang tidak cocok dengan budaya lokal yang ada," ucap dia.
Satu hal yang tidak kalah penting, lanjut dia, adalah pembangunan infrastruktur di kawasan ini.
"Infrastruktur tentu harus dimajukan," tukas dia.
Berdasarkan pantauan Antara, kawasan menuju Boalemo cukup memakan waktu yang cukup dari ibu kota Provinsi Gorontalo melewati jalan Trans Sulawesi.
Dengan mengendarai kendaraan pribadi, kawasan Pantai Bolihutuo harus ditempuh memakan waktu sekitar 3-4 jam dengan kondisi jalan lancar dan kecepatan kendaraan 60-80 kilometer per jam.
Saat dilangsungkannya Festival Boalemo ini, sejumlah penginapan penuh terisi dan pengunjung dapat menyewa "homestay" milik warga di area Boalemo dengan harga yang cukup terjangkau.