Gorontalo (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Thariq Modanggu, menyebut program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) mendorong kesejahteraan masyarakat.
Di wilayah pesisir ini kata dia, di Gorontalo, Jumat, keperluan air bersih menjadi sangat prioritas.
Mengingat beberapa wilayah di 78 desa pesisir dari 123 desa yang ada di 11 kecamatan, mengalami kesulitan air bersih.
Program Pamsimas menjadi solusi bagi masyarakat pedesaan mendapatkan akses fasilitas air minum dan sanitasi yang layak.
Ditambah dengan pendekatan berbasis masyarakat, sudah tentu kata dia, program pemberdayaan pun dapat terpenuhi.
Hal itu ia katakan pada kegiatan uji fungsi sarana air minum dan sanitasi program Pamsimas di Dusun Pasir Putih, Desa Kotajin Utara, Kecamatan Atinggola.
"Alhamdulillah fasilitas ini telah diresmikan dan masyarakat sudah dapat menikmati air bersih dengan mudah," katanya.
Program tersebut pun memenuhi keperluan jamban keluarga, tempat cuci tangan dan jaringan perpipaan air bersih.
"Seluruh fasilitas telah terpenuhi. Saya berharap masyarakat dapat memanfaatkan juga merawatnya agar pemanfaatannya jangka panjang. Disamping ketersediaan air bersih dapat memudahkan aktivitas perekonomian masyarakat untuk meraih kesejahteraan," katanya lagi.
Karena begitu banyak keperluan masyarakat yang mulai terpenuhi.
Pemerintah daerah bersyukur, partisipasi APBN melalui program Pamsimas, termasuk dana desa dan tenaga masyarakat, dapat menyukseskan pelaksanaan program itu.
Wabup Thariq mengimbau, kelompok pengelola saling bersinergi dengan masyarakat dalam merawat fasilitas yang tersedia, sebab manfaatnya sudah pasti untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan desa.***