Gorontalo (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Gorontalo kembali menyalurkan Bantuan Langsung Pangan Pemerintah Provinsi Gorontalo (BLP3G) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Selasa.
Pj Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer menyerahkan langsung bantuan tersebut kepada warga di Aula Badan Penyelenggara Umum (BPU) Paguyaman.
Bantuan berupa beras 10 kilogram, minyak goreng dua liter, gula pasir satu kilogram, ikan segar 0,5 kilogram dan telur ayam 10 butir disalurkan kepada 1.115 KPM yang terdampak COVID-19.
Hamka kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan karena berbagai penyakit saat ini masih bermunculan, seperti difteri dan campak yang menjadi kejadian luar biasa (KLB) di Gorontalo.
Ia tidak ingin kasus yang telah ditemukan di Kabupaten Gorontalo juga menyebar di daerah lain.
“Untuk ibu- ibu tolong anaknya dibawa ke Puskesmas untuk imunisasi, karena kami kemarin mendapatkan KLB. Penyakit difteri ini seperti virus corona, penyebarannya cepat. Kalau satu anak kena, dia akan terus ke orang tua, lalu satu kampung,” kata Hamka.
Hamka meminta agar orang tua dapat mengikutsertakan anak-anaknya diimunisasi sebagai langkah antisipasi.
“Tolong ya, ini juga disampaikan ke ibu-ibu yang lain. Imunisasi ini juga penting agar program Bulan Imunisasi Anak Nasional akan tercapai dengan baik,” katanya.
Total penyaluran BLP3G sampai dengan 19 Juli 2022 sebanyak 37.254 KPM, atau 82,79 persen dari 45 ribu paket yang dianggarkan tahun 2022.