Gorontalo (ANTARA) - Polda Gorontalo menggelar vaksinasi massal COVID-19, yang dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di Mapolda, Selasa.
Pelayanan vaksinasi dosis pertama, kedua, dan ketiga (booster) itu menargetkan 5.000 dosis vaksin untuk kategori lansia, dewasa dan anak–anak.
Kapolda Gorontalo Irjen Pol Helmy Santika mengatakan, kegiatan vaksinasi massal tersebut untuk meningkatkan cakupan vaksinasi COVID-19 sesuai target pemerintah.
Selain menyemarakkan peringatan HUT Kemerdekan RI, vaksinasi massal dilakukan untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam menggenjot gerakan vaksinasi lanjutan atau booster.
“Gebyar vaksinasi ini bekerjasama dengan seluruh instansi terkait di Provinsi Gorontalo. Kami dibantu 300 orang vaksinator dari teman teman Dinas Kesehatan, TNI, BIN dan lembaga lainnya,” kata Helmy.
Untuk menarik minat masyarakat mengikuti vaksinasi, Polda bersama Pemprov Gorontalo menggelar undian berhadiah seperti sepeda, handphone, bingkisan dan uang tunai.
Selain itu pemprov juga membagikan 5.000 paket beras dan makanan ringan, bagi warga yang sudah selesai divaksin.
Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer mengapresiasi Polda Gorontalo yang membantu pemerintah daerah melaksanakan vaksinasi massal.
Hamka menilai saat ini kasus COVID-19 di Gorontalo tidak sebanyak yang ada di Jakarta, namun tetap harus diwaspadai dengan cara menyempurnakan vaksin.
“Alhamdulillah vaksinasi massal ini sudah diawali oleh Kejaksaan Tinggi sekarang dilanjutkan oleh pak Kapolda dan jajarannya, semoga setelah ini diikuti oleh yang lainnya. Angka booster kita memang masih rendah yaitu masih 17 persen,” ujarnya.
Menurut data Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo hingga 8 Agustus 2022, sasaran yang telah divaksinasi di Provinsi Gorontalo untuk dosis I sebanyak 82,82 persen, dosis II 61,43 persen dan booster 17,70 persen.