Gorontalo (ANTARA) - Kabupaten Bone Bolango bersama delapan daerah lainnya terpilih sebagai Kabupaten/kota Kreatif Kategori Fesyen, oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Badan Ekonomi Kreatif.
Penilaian ini berdasarkan seleksi ketat yang meliputi validasi isian borang serta video yang dikirim ke dewan juri selama 21-29 November 2022.
Penetapan pemenang ini dilaksanakan pada 8 Desember 2022 melalui Surat Keputusan Menparekraf/Kepala Baparekraf nomor SK/84/DI.01.00/MK/2022.
“Alhamdulillah, Kabupaten Bone Bolango terpilih sebagai Kabupaten/kota Kreatif Kategori Fesyen. Terima kasih Kekraf Bone Bolango dan seluruh pihak yang menjadikan Bone Bolango kota kreatif. Ini kado istimewa,” kata Bupati Bone Bolango Hamim Pou, Sabtu.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Bone Bolango Fuad Pantoiyo menjelaskan berdasarkan informasi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kompetisi ini diikuti oleh 51 pemerintah kabupaten/kota dari seluruh Indonesia.
“Alhamdulillah, Kabupaten Bone Bolango mendapat juara 3 untuk fesyen. Ini adalah hasil kerja bersama oleh tim yang solid atas arahan Bupati, Wakil Bupati dan Sekda,”ujar Fuad Pantoiyo.
Berdasarkan pengumuman dari dewan juri, kabupaten/kota kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia tahun 2022 ini adalah Kabupaten Bantul (kriya), Kota Bitung (kuliner), Kabupaten Bone Bolango (fesyen), Kabupaten Gunung Kidul (seni pertunjukan), Kabupaten Kebumen (film, animasi, video), Kabupaten Lebak (kriya), Kabupaten Ponorogo (seni pertunjukan), Kota Sabang (kriya) dan Kabupaten Samosir (seni pertunjukan).
Fesyen yang diunggulkan oleh Kabupaten Bone Bolango adalah sulaman karawo, sulaman ini menjadi bagian dari budaya Gorontalo yang memiliki nilai ekonomi tinggi.
Menurutnya, para penyulam karawo adalah kaum wanita, yang melakukan penyulaman setelah selesai melakukan aktifitas rumah tangga.
“Penghargaan ini menjadi motivasi kami untuk bekerja lebih giat lagi, ini bentuk pengakuan pemerintah pusat atas kerja tim di Bone Bolango,” kata Fuad.
Ia menambahkan pemerintah Kabupaten Bone Bolango saat ini tengah menyiapkan Desa Huntu Selatan sebagai Kampung Karawo.
Desa ini memiliki banyak potensi kreatif, salah satunya adalah kemampuan kaum wanita dalam menyulam kain.
Sulaman karawo dikenal sebagai sulaman paling rumit di dunia, hingga saat ini pekerjaan ini hanya bisa dilakukan secara manual melalui tangan-tangan terampil kaum Wanita.*
