Gorontalo (ANTARA) - Polresta Gorontalo gencar merazia minuman keras untuk menciptakan iklim yang kondusif menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024.
"Polres dan seluruh Polsek saya beri target setiap hari harus berhasil mendapatkan minimal 10 botol minuman keras hasil razia," kata Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Gorontalo Kota Kombes Pol. Ade Permana di Gorontalo, Rabu.
Dia menginstruksikan seluruh jajarannya untuk rutin melaksanakan razia minuman keras.
Ia mengatakan dari catatan kasus kriminal yang telah ditangani oleh Polresta maupun Polsek jajaran, sebagian besar bermula dari mengonsumsi minuman keras.
Ade mengungkapkan dari hasil razia yang dilakukan di tingkat Polsek jajaran, tercatat ada puluhan hingga ratusan botol minuman keras berbagai jenis dan merek yang berhasil disita.
Kondisi itu menunjukkan bahwa peredaran minuman keras di wilayah Kota Gorontalo masih terus berlangsung sekalipun tidak henti-hentinya aparat Kepolisian melakukan penindakan tegas.
Tidak hanya Kepolisian, kata dia, peran serta semua pihak termasuk masyarakat sangatlah penting guna menekan hingga memberantas peredaran dan penyalahgunaan minuman keras di Kota Gorontalo.
Mengingat walaupun upaya-upaya tersebut terus dilakukan, namun masih ada saja oknum-oknum yang secara terselubung memasok hingga mengedarkan minuman keras khususnya di wilayah Kota Gorontalo.
"Ini juga kita kembalikan ke masyarakat, apakah mereka mau menghentikan kebiasaan mengonsumsi minuman keras atau tidak. Mengingat minuman ini selalu menjadi pemicu timbulnya kejahatan dan kasus kriminal lainnya," kata Kapolresta.
