• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News gorontalo
Jumat, 22 Agustus 2025
Antara News gorontalo
Antara News gorontalo
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Tiba di Gedung KPK, Lisa Mariana: Saya bakal kooperatif

      Tiba di Gedung KPK, Lisa Mariana: Saya bakal kooperatif

      Jumat, 22 Agustus 2025 12:32

      Eks Ketua PN Surabaya divonis 7 tahun penjara di kasus Ronald Tannur

      Eks Ketua PN Surabaya divonis 7 tahun penjara di kasus Ronald Tannur

      Jumat, 22 Agustus 2025 12:31

      Kemkomdigi ajak mahasiswa isi kesenjangan talenta AI nasional

      Kemkomdigi ajak mahasiswa isi kesenjangan talenta AI nasional

      Jumat, 22 Agustus 2025 9:24

      Menaker tegaskan tidak ada toleransi terhadap perilaku koruptif

      Menaker tegaskan tidak ada toleransi terhadap perilaku koruptif

      Kamis, 21 Agustus 2025 19:28

      Cholil "Efek Rumah Kaca" minta LMK diaudit, DPR mendukung

      Cholil "Efek Rumah Kaca" minta LMK diaudit, DPR mendukung

      Kamis, 21 Agustus 2025 18:29

  • Kabar Gorontalo
    • Pemprov Gorontalo
    • Kab. Bone Bolango
    • Kab. Gorontalo Utara
    • Kab. Gorontalo
    • Kab. Boalemo
    • Kab. Pohuwato
    • Kota Gorontalo
    • Umum
    • Peristiwa
        • Politik
        • Hukum
        Bawaslu Gorontalo Utara susun kajian awal penanganan pelanggaran

        Bawaslu Gorontalo Utara susun kajian awal penanganan pelanggaran

        Kamis, 21 Agustus 2025 16:53

        KPU Kabupaten Gorontalo sosialisasi pemilih pemula di sekolah

        KPU Kabupaten Gorontalo sosialisasi pemilih pemula di sekolah

        Kamis, 10 Juli 2025 20:11

        DPRD Gorontalo Utara paripurna pidato perdana bupati terpilih

        DPRD Gorontalo Utara paripurna pidato perdana bupati terpilih

        Senin, 30 Juni 2025 17:23

        Kader harap PPP tetap kondusif jelang Muktamar

        Kader harap PPP tetap kondusif jelang Muktamar

        Sabtu, 14 Juni 2025 13:01

        Pelaku pencurian sepeda motor di Kota Gorontalo diringkus Polisi

        Pelaku pencurian sepeda motor di Kota Gorontalo diringkus Polisi

        Rabu, 20 Agustus 2025 23:01

        Polisi mengintensifkan patroli mencegah aksi kriminal di Gorontalo

        Polisi mengintensifkan patroli mencegah aksi kriminal di Gorontalo

        Selasa, 19 Agustus 2025 20:02

        Polisi ungkap peredaran narkotika di Kota Gorontalo

        Polisi ungkap peredaran narkotika di Kota Gorontalo

        Selasa, 19 Agustus 2025 5:55

        UNG tanamkan jiwa anti korupsi kepada mahasiswa baru

        UNG tanamkan jiwa anti korupsi kepada mahasiswa baru

        Jumat, 15 Agustus 2025 8:04

    • Ekonomi
        • Umum
        • Pariwisata
        Bawaslu Gorontalo Utara susun kajian awal penanganan pelanggaran

        Bawaslu Gorontalo Utara susun kajian awal penanganan pelanggaran

        Kamis, 21 Agustus 2025 16:53

        KPU Kabupaten Gorontalo sosialisasi pemilih pemula di sekolah

        KPU Kabupaten Gorontalo sosialisasi pemilih pemula di sekolah

        Kamis, 10 Juli 2025 20:11

        DPRD Gorontalo Utara paripurna pidato perdana bupati terpilih

        DPRD Gorontalo Utara paripurna pidato perdana bupati terpilih

        Senin, 30 Juni 2025 17:23

        Kader harap PPP tetap kondusif jelang Muktamar

        Kader harap PPP tetap kondusif jelang Muktamar

        Sabtu, 14 Juni 2025 13:01

        Pelaku pencurian sepeda motor di Kota Gorontalo diringkus Polisi

        Pelaku pencurian sepeda motor di Kota Gorontalo diringkus Polisi

        Rabu, 20 Agustus 2025 23:01

        Polisi mengintensifkan patroli mencegah aksi kriminal di Gorontalo

        Polisi mengintensifkan patroli mencegah aksi kriminal di Gorontalo

        Selasa, 19 Agustus 2025 20:02

        Polisi ungkap peredaran narkotika di Kota Gorontalo

        Polisi ungkap peredaran narkotika di Kota Gorontalo

        Selasa, 19 Agustus 2025 5:55

        UNG tanamkan jiwa anti korupsi kepada mahasiswa baru

        UNG tanamkan jiwa anti korupsi kepada mahasiswa baru

        Jumat, 15 Agustus 2025 8:04

        Tingkat ketimpangan pengeluaran di Gorontalo turun 0,021 poin

        Tingkat ketimpangan pengeluaran di Gorontalo turun 0,021 poin

        Senin, 28 Juli 2025 18:54

        KPw BI Gorontalo gelar edukasi CBP Rupiah dan membaca sejak dini

        KPw BI Gorontalo gelar edukasi CBP Rupiah dan membaca sejak dini

        Kamis, 24 Juli 2025 15:45

        Polri berkomitmen dukung peningkatan produksi jagung di Bone Bolango

        Polri berkomitmen dukung peningkatan produksi jagung di Bone Bolango

        Kamis, 10 Juli 2025 20:11

        Dinas Perhubungan tata pengelolaan lahan parkir Kota Gorontalo

        Dinas Perhubungan tata pengelolaan lahan parkir Kota Gorontalo

        Kamis, 26 Juni 2025 23:48

        Pemprov hadirkan pesona Gorontalo melalui Discover Nusantara 2025

        Pemprov hadirkan pesona Gorontalo melalui Discover Nusantara 2025

        Senin, 11 Agustus 2025 22:14

        Wisata Oluhuta Paradise ramai pengunjung saat libur panjang

        Wisata Oluhuta Paradise ramai pengunjung saat libur panjang

        Sabtu, 31 Mei 2025 19:47

        Bank Indonesia sebut GKK mengakselerasi pertumbuhan ekonomi

        Bank Indonesia sebut GKK mengakselerasi pertumbuhan ekonomi

        Selasa, 25 Juni 2024 23:07

        Luhut: Gorontalo miliki daya tarik wisata maritim

        Luhut: Gorontalo miliki daya tarik wisata maritim

        Sabtu, 16 September 2023 6:29

    • Internasional
      • Trump kritik Biden tidak membiarkan Ukraina membalas serangan Rusia

        Trump kritik Biden tidak membiarkan Ukraina membalas serangan Rusia

        Jumat, 22 Agustus 2025 12:29

        Lebih dari 20 negara kutuk skema permukiman baru Israel di Tepi Barat

        Lebih dari 20 negara kutuk skema permukiman baru Israel di Tepi Barat

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:35

        Lavrov: KTT Alaska tetapkan parameter penyelesaian konflik Ukraina

        Lavrov: KTT Alaska tetapkan parameter penyelesaian konflik Ukraina

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:29

        Korban tewas akibat krisis pangan akut di Gaza bertambah jadi 271

        Korban tewas akibat krisis pangan akut di Gaza bertambah jadi 271

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:23

        Palestina desak UNESCO lindungi situs arkeologi dari pencurian Israel

        Palestina desak UNESCO lindungi situs arkeologi dari pencurian Israel

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:22

    • Hiburan
      • Film musikal "Siapa Dia" obati kangen Morgan Oey untuk bernyanyi

        Film musikal "Siapa Dia" obati kangen Morgan Oey untuk bernyanyi

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:28

        Nicholas Saputra perankan empat karakter sekaligus di film "Siapa Dia"

        Nicholas Saputra perankan empat karakter sekaligus di film "Siapa Dia"

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:26

        Nicholas Saputra masih gairah jadi aktor meskigugup hadapi penonton

        Nicholas Saputra masih gairah jadi aktor meskigugup hadapi penonton

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:26

        Grup virtual PLAVE bakal tampil dalam konser di Jakarta

        Grup virtual PLAVE bakal tampil dalam konser di Jakarta

        Kamis, 21 Agustus 2025 8:17

        Reza Rahadian sebut debut Keadilan: The Verdict di festival bergengsi

        Reza Rahadian sebut debut Keadilan: The Verdict di festival bergengsi

        Rabu, 20 Agustus 2025 18:44

    • Olahraga
      • Real Madrid dituding langgar aturan LaLiga terkait debut Mastantuono

        Real Madrid dituding langgar aturan LaLiga terkait debut Mastantuono

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:33

        Inter Milan capai kesepakatan dengan RC Lens untuk rekrut Andy Diouf

        Inter Milan capai kesepakatan dengan RC Lens untuk rekrut Andy Diouf

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:33

        Harga tiket timnas U-23 Indonesia lawan Laos dan Makau mulai Rp100.000

        Harga tiket timnas U-23 Indonesia lawan Laos dan Makau mulai Rp100.000

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:31

        Cedera hamstring, Jeremie Frimpong akan absen hingga akhir September

        Cedera hamstring, Jeremie Frimpong akan absen hingga akhir September

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:30

        Media Belanda sebut Miliano Jonathans tolak Belanda demi Indonesia

        Media Belanda sebut Miliano Jonathans tolak Belanda demi Indonesia

        Jumat, 22 Agustus 2025 9:28

    • Teknologi
      • Infinix HOT 60 Pro+ pencetak rekor dunia, dilego mulai Rp2, 4 jutaan

        Infinix HOT 60 Pro+ pencetak rekor dunia, dilego mulai Rp2, 4 jutaan

        Kamis, 21 Agustus 2025 19:32

        Redmi 15C berbaterai 6000 mAh, dilego mulai Rp1,5 jutaan di Indonesia

        Redmi 15C berbaterai 6000 mAh, dilego mulai Rp1,5 jutaan di Indonesia

        Kamis, 21 Agustus 2025 15:03

        Fronx sumbang 28 persen, jadi tonggak penjualan Suzuki di Tanah Air

        Fronx sumbang 28 persen, jadi tonggak penjualan Suzuki di Tanah Air

        Selasa, 19 Agustus 2025 12:15

        Yamaha Gear Ultima libas touring Jakarta-Bali tanpa drama

        Yamaha Gear Ultima libas touring Jakarta-Bali tanpa drama

        Selasa, 19 Agustus 2025 9:30

        MAXi Yamaha Day 2025 Makassar, seribu lebih biker padati taman pinus Puncak Malino

        MAXi Yamaha Day 2025 Makassar, seribu lebih biker padati taman pinus Puncak Malino

        Selasa, 19 Agustus 2025 9:23

    • Artikel
      • Belajar dari fenomena kemenangan kotak kosong Pilkada Serentak 2024

        Belajar dari fenomena kemenangan kotak kosong Pilkada Serentak 2024

        Selasa, 13 Mei 2025 8:35

        Sampah plastik di lahan pertanian, masalah serius yang jarang dibahas

        Sampah plastik di lahan pertanian, masalah serius yang jarang dibahas

        Senin, 9 September 2024 10:52

        Membebaskan anak-anak Jakarta dari jerat judi "online"

        Membebaskan anak-anak Jakarta dari jerat judi "online"

        Rabu, 21 Agustus 2024 14:16

        Soekarno-Hatta dan pelajaran penting persahabatan pemimpin

        Soekarno-Hatta dan pelajaran penting persahabatan pemimpin

        Sabtu, 17 Agustus 2024 17:18

        ART, moda transportasi anyar untuk ibu kota baru

        ART, moda transportasi anyar untuk ibu kota baru

        Rabu, 14 Agustus 2024 9:21

    • Foto
      • Peluncuran New Yamaha NMAX TURBO

        Peluncuran New Yamaha NMAX TURBO

        Rabu, 12 Juni 2024 17:32

        AKSI DAMAI PERINGATI HARI PENDIDIKAN NASIONAL

        AKSI DAMAI PERINGATI HARI PENDIDIKAN NASIONAL

        Jumat, 3 Mei 2024 8:07

        MEGAHNYA KAPAL TEMBAGA DI DANAU PERINTIS

        MEGAHNYA KAPAL TEMBAGA DI DANAU PERINTIS

        Sabtu, 27 Januari 2024 19:47

        UPACARA HUT KE-78 REPUBLIK INDONESIA DI GORONTALO

        UPACARA HUT KE-78 REPUBLIK INDONESIA DI GORONTALO

        Kamis, 17 Agustus 2023 15:58

        ANNEU ANGGRAINI PUTRI KENAKAN BILIU

        ANNEU ANGGRAINI PUTRI KENAKAN BILIU

        Kamis, 30 Maret 2023 23:46

    • Infografik
    • Video
      • Lansia dan difabel jadi petugas upacara HUT ke-80 RI di Gorontalo

        Lansia dan difabel jadi petugas upacara HUT ke-80 RI di Gorontalo

        Minggu, 17 Agustus 2025 11:48

        LPP Gorontalo gelar Porsenap jelang HUT ke-80 Kemerdekaan RI

        LPP Gorontalo gelar Porsenap jelang HUT ke-80 Kemerdekaan RI

        Jumat, 8 Agustus 2025 17:05

        Usai bertugas di Papua, Satgas Pamtas Yonif 715 kembali ke Gorontalo

        Usai bertugas di Papua, Satgas Pamtas Yonif 715 kembali ke Gorontalo

        Rabu, 6 Agustus 2025 23:44

        Semarak Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih di Bone Bolango

        Semarak Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih di Bone Bolango

        Jumat, 1 Agustus 2025 20:31

        Waspada tsunami, warga pesisir pantai Gorontalo mengungsi ke Lanal

        Waspada tsunami, warga pesisir pantai Gorontalo mengungsi ke Lanal

        Rabu, 30 Juli 2025 19:04

    Ketika sains dan iman bertemu di Hari Raya Kurban

    Sabtu, 7 Juni 2025 19:34 WIB

    Ketika sains dan iman bertemu di Hari Raya Kurban

    Sejumlah petugas menimbang dan mengemas daging kurban di Masjid Al Muhajirin Jalan Jimerto, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (7/6/2025). Panitia kurban di masjid milik Pemkot Surabaya itu menyembelih sembilan ekor sapi dan mengemasnya dalam besek bambu untuk disalurkan kepada sekitar 2.000 warga penerima. ANTARA FOTO/Didik Suhartono/rwa.

    Jakarta (ANTARA) - Setiap tanggal 10 Zulhijah, jutaan umat Islam di seluruh dunia melaksanakan ibadah kurban sebagai peringatan ketaatan Nabi Ibrahim AS dalam melaksanakan perintah Allah SWT untuk menyembelih putranya, Ismail AS.

    Namun, peristiwa ini berakhir dengan digantinya Ismail oleh seekor hewan kurban sebagai bentuk kasih sayang Allah SWT.

    Ibadah kurban merupakan perwujudan dari kepatuhan dan keikhlasan seorang hamba kepada Rabb-nya.

    Rasulullah SAW bahkan mengajarkan agar kita menyembelih dengan cara yang baik di antaranya adalah kita diminta untuk menggunakan pisau yang tajam, tidak boleh menyiksa hewan, dan hewan harus dibuat tenang sebelum disembelih.

    Menariknya, ajaran ini kini terbukti sangat selaras dengan prinsip kesejahteraan hewan (animal welfare) dan keamanan pangan modern. Bahkan di balik prosesi penyembelihan hewan kurban yang dilakukan secara syar’I, ada sebuah harmoni luar biasa antara ajaran agama dan ilmu pengetahuan.

    Nilai ibadah kurban bukan terletak pada hewan atau darahnya, tetapi pada niat dan ketakwaan yang melandasi ibadah tersebut.

    Namun, dalam realisasi ibadah kurban, aspek biologis seperti penyembelihan yang benar dan pengelolaan daging yang higienis tidak boleh diabaikan. Di sinilah ilmu pengetahuan berperan untuk mengoptimalkan nilai ibadah dalam praktik.

    Ibadah kurban bukan sekadar ritual, melainkan juga proses biologis yang sangat ilmiah.

    Pernahkah kita berpikir, bagaimana tubuh hewan bisa tetap “hidup” sesaat setelah disembelih? Atau kenapa daging qurban bisa lebih awet dan sehat jika disembelih sesuai syariat? Jawabannya terletak pada kerja para enzim dan proses biologis yang disebut apoptosis — atau kematian sel yang terprogram.

    Di balik proses kurban, terjadi berbagai reaksi biokimia kompleks dalam tubuh hewan, yang tidak hanya berkaitan dengan sistem peredaran darah dan saraf, tetapi juga keterlibatan molekul-molekul biologis seperti enzim yang memiliki peran fundamental dalam menjaga kualitas daging, aspek halal-thayyib, dan efisiensi biologis.

    Enzim dapat dikatakan sebagai pekerja sunyi dalam tubuh makhluk hidup. Enzim adalah biomolekul berupa protein yang bertindak sebagai katalisator biologis. Enzim mempercepat reaksi kimia tanpa ikut habis dalam reaksi tersebut.

    Dalam tubuh hewan maupun manusia, enzim berperan dalam berbagai proses metabolisme: pencernaan, kontraksi otot, transmisi sinyal saraf, hingga kematian sel (apoptosis).

    Enzim adalah protein spesial yang bekerja sebagai “mesin pemroses” dalam tubuh semua makhluk hidup. Saat hewan kurban disembelih, tubuhnya mulai mengalami perubahan biologis. Enzim-enzim seperti protease dan ATPase langsung bekerja memecah protein dan sisa energi dalam otot. Inilah yang membuat daging menjadi empuk secara alami.

    Hebatnya lagi, tubuh hewan tidak serta-merta "mati total" setelah disembelih. Otot-ototnya masih aktif sebentar, berkat energi terakhir yang dibantu oleh enzim. Proses ini membuat darah bisa keluar lebih sempurna, menjadikan daging lebih bersih dan tahan lama.

    Berbeda dengan kematian sel akibat kecelakaan (nekrosis), apoptosis adalah proses alami dan tertib. Setelah aliran darah berhenti, sel-sel dalam tubuh hewan akan mematikan diri secara sistematis. Ini adalah cara tubuh "berpamitan" dengan rapi, tanpa membuat kerusakan tambahan.

    Apoptosis membantu membersihkan jaringan dari zat-zat berbahaya dan mempermudah kerja enzim. Maka, semakin syar’i proses penyembelihan, semakin alami dan sehat pula kematian sel dalam tubuh hewan tersebut.

    Ketika hewan disembelih secara syar’i (memotong tiga saluran utama: trakea, esofagus, dan dua pembuluh darah besar), beberapa proses penting terjadi di antaranya adalah pertama terjadinya perdarahan maksimal dimana penyembelihan yang benar akan menyebabkan darah keluar dengan cepat karena jantung masih berdetak beberapa saat setelah penyembelihan. Ini penting untuk mengurangi kadar mikroba dalam daging dan mempertahankan kualitas daging kurban.

    Setelah mengalami kematian, terjadi proses yang disebut dengan rigor mortis atau kekakuan otot yang disebabkan oleh berhentinya suplai ATP (Adenosin Tri Phospat) yakni suatu molekul yang berfungsi sebagai sumber utama dalam sel. Dalam kondisi ini, otot mengeras karena jembatan silang aktin-myosin terkunci.

    Proses selanjutnya adalah terjadinya Autolisis oleh Enzim Endogen dan di sinilah pengorbanan enzim mulai bekerja.

    Enzim-enzim proteolitik seperti kathepsin dan kalpain, yang sebelumnya aktif dalam sel hidup, mulai mendegradasi protein otot. Proses ini disebut autolisis, yaitu pencernaan diri oleh enzim sendiri. Enzim ini menghancurkan jaringan otot dan ikat, menghasilkan daging yang lebih empuk dan lezat.

    Ada juga yang disebut sebagai Enzim protease bertanggung jawab dalam proses pelunakan daging (meat tenderization). Selama beberapa jam atau hari setelah penyembelihan, enzim bekerja memecah serabut otot dan jaringan ikat, sehingga tekstur daging menjadi lembut. Ini menunjukkan bahwa bahkan setelah hewan “berkorban”, sel-sel dalam tubuhnya, melalui aktivitas enzimatik, masih memberikan manfaat bagi manusia. Sebuah bentuk “pengorbanan enzimatis” yang terjadi tanpa henti, sebagai bentuk kelanjutan dari ibadah kurban yang diterjemahkan dalam manfaat biologis.

    Penyembelihan hewan yang dilakukan secara syar’i membuat enzim endogen tetap aktif sesaat setelah kematian. Sebaliknya, penyembelihan yang tidak sesuai menyebabkan kematian mendadak (misalnya dengan setrum atau pukulan), yang membuat aktivitas enzim terganggu dan meningkatkan kadar asam laktat, menyebabkan daging cepat rusak.

    Keberadaan enzim dalam proses autolisis juga akan membantu mencegah pembusukan dini dan menciptakan rasa khas daging. Di antara ciri-ciri daging yang thayyib adalah tidak keras atau alot, tidak cepat membusuk dan tidak berbau busuk. Hal ini sangat bergantung pada efisiensi enzim yang bekerja setelah penyembelihan. Bahkan dalam proses pengawetan daging (seperti fermentasi sosis, abon, dan dendeng), enzim dari mikroba juga berperan penting.

    Banyak studi membuktikan bahwa penyembelihan hewan secara Islam memberikan hasil daging yang lebih baik. Penelitian oleh Rahman dkk. (2020) menunjukkan bahwa gen apoptosis bekerja lebih alami pada hewan yang disembelih secara syar’i. Penelitian lainnya (Toldrá, 2016) membuktikan enzim dalam otot bekerja lebih efisien dan membuat daging lebih empuk.

    Saat ini, industri pengolahan daging juga menggunakan enzim rekombinan atau yang dihasilkan oleh mikroorganisme, seperti enzim Papain (bersumber dari daun papaya yang memiliki fungsi dalam melunakkan daging), enzim Bromelain (bersumber dari buah nanas dan berfungsi untuk mempercepat fermentasi) serta enzim Transglutaminase yang berfungsi mengikat potongan daging menjadi utuh.

    Adanya penggunaan enzim ini memperpanjang filosofi kurban, dari sekadar penyembelihan menjadi proses industrialisasi yang tetap menjaga nilai manfaat, efisiensi, dan kehalalan.

    Terdapat etika dan regulasi halal terhadap penggunaan enzim ini. BPJPH dan MUI telah mengatur bahwa sumber enzim yang digunakan dalam makanan harus halal (tidak dari hewan najis atau haram), thayyib (aman, tidak berbahaya) dan diperoleh melalui proses fermentasi mikroba halal jika berasal dari sumber non-hewan.

    Hal ini tentu sesuatu yang sangat penting penting dalam menghadapi tantangan modern, seperti enzim hasil rekayasa genetika (GMO) yang harus ditelusuri asal-usulnya.

    Enzim dalam konteks ibadah kurban ini bisa dijadikan sebagai simbol ketaatan atau ketundukan hamba kepada Tuhan. Enzim tidak “memilih” tugasnya. Ia bekerja sesuai perintah DNA dan lingkungan. Ia tidak protes, tidak berhenti bekerja walau setelah “kematian” sel.

    Ini bisa menjadi teladan bagi manusia, bahwa pengabdian tidak berhenti hanya karena situasi berubah.

    Enzim juga bekerja tanpa pamrih. Ia tidak terlihat, tetapi hasil kerjanya terasa yang dibuktikan dengan adanya daging yang empuk, lezat, dan tahan lama. Inilah bentuk “ikhlas” dalam biokimia—bekerja tanpa mengharapkan pengakuan. Meskipun sel sudah mati, enzimnya masih bekerja. Sebagaimana seseorang yang telah wafat, namun amalnya masih memberi manfaat.

    Rasulullah SAW bersabda: "Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali tiga: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak shalih yang mendoakannya." (HR. Muslim)

    Dalam konteks ini enzim adalah “amal jariyah” dalam biologi hewan kurban. Pengenalan konsep “pengorbanan enzim” ini tentu dapat digunakan sebagai pendekatan edukatif yang menyentuh aspek kognitif, afektif, dan spiritual peserta didik baik siswa atau mahasiswa.

    Di dalam pembelajaran Biokimia atau Biologi Umum misalnya, topik ini bisa menjadi jembatan integrasi antara sains dan Islam. Adanya praktikum pelunakan daging dengan dan tanpa enzim bisa menjadi contoh kegiatan yang dapat dilakukan dalam proses pembelajaran.

    Dengan demikian, dalam konteks ini maka dalam setiap ibadah kurban, kita tidak hanya menyaksikan ketaatan seorang Muslim kepada Rabb-nya, tetapi juga menyaksikan jutaan molekul dalam tubuh hewan kurban yang tetap bekerja memberikan manfaat bahkan setelah kematian. Enzim adalah simbol pengorbanan sunyi yang tak terlihat, tetapi berkontribusi nyata.

    Kurban sejatinya adalah pelajaran hidup. Ia mengajarkan kita untuk ikhlas, peduli pada sesama, dan bertanggung jawab pada makhluk hidup lainnya.

    Dari sudut pandang biologi, kita juga diajarkan untuk memahami bahwa setiap proses dalam tubuh makhluk hidup adalah ciptaan Allah yang luar biasa rapi dan ilmiah.

    Mari belajar dari enzim: kecil, tidak dikenal, tapi berdampak besar. Maka, mari kita tunaikan kurban dengan penuh kesadaran. Di balik tetesan darah kurban, ada ilmu, kasih sayang, dan penghambaan kepada Tuhan. Kurban bukan hanya menyembelih, tetapi juga menyelami makna kehidupan itu sendiri.

    Semoga ibadah kurban kita tahun ini menjadi sarana pengorbanan, keikhlasan, dan pengabdian—baik secara lahir maupun batin, wallohu a’lam bishowab.

    *) Misbakhul Munir, dosen UIN Sunan Ampel Surabaya



    Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ketika sains dan iman bertemu di Hari Raya Kurban

    Pewarta: Misbakhul Munir *)
    Editor : Debby H. Mano
    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest
    • print

    Berita Terkait

    Kemenag catat hewan kurban nasional capai 1,8 juta ekor

    Kemenag catat hewan kurban nasional capai 1,8 juta ekor

    20 Juni 2025 15:54

    Baznas salurkan bantuan kurban untuk pengungsi Palestina di Yordania

    Baznas salurkan bantuan kurban untuk pengungsi Palestina di Yordania

    9 Juni 2025 17:21

    Dinkes Provinsi Gorontalo Bagikan Daging Kurban untuk Keluarga Berisiko Stunting

    Dinkes Provinsi Gorontalo Bagikan Daging Kurban untuk Keluarga Berisiko Stunting

    9 Juni 2025 11:02

    Presiden beli 985 sapi kurban, APPSI: Beri keuntungan bagi peternak

    Presiden beli 985 sapi kurban, APPSI: Beri keuntungan bagi peternak

    7 Juni 2025 19:33

    Kementan pastikan hewan kurban aman-sehat dan sesuai syariat

    Kementan pastikan hewan kurban aman-sehat dan sesuai syariat

    7 Juni 2025 07:30

    Pemkab Gorontalo serahkan sapi kurban bantuan Presiden Prabowo

    Pemkab Gorontalo serahkan sapi kurban bantuan Presiden Prabowo

    7 Juni 2025 07:19

    Pemkab Bone Bolango menyerahkan sapi bantuan ke Lapas Gorontalo

    Pemkab Bone Bolango menyerahkan sapi bantuan ke Lapas Gorontalo

    5 Juni 2025 21:59

    Pemprov Gorontalo pastikan kesehatan hewan kurban jelang Idul Adha

    Pemprov Gorontalo pastikan kesehatan hewan kurban jelang Idul Adha

    5 Juni 2025 18:07

    Top News

    • Bawaslu Gorontalo Utara susun kajian awal penanganan pelanggaran

      Bawaslu Gorontalo Utara susun kajian awal penanganan pelanggaran

      23 jam lalu

    • Pemkab Bone Bolango siap lakukan sensus pajak daerah

      Pemkab Bone Bolango siap lakukan sensus pajak daerah

      23 jam lalu

    • Pemprov Gorontalo salurkan bantuan produksi UMKM di Bone Bolango

      Pemprov Gorontalo salurkan bantuan produksi UMKM di Bone Bolango

      20 Agustus 2025 22:14

    • Gubernur Gorontalo pantau langsung warga belanja di pasar murah

      Gubernur Gorontalo pantau langsung warga belanja di pasar murah

      19 Agustus 2025 20:00

    • TNI AU kembali kirimkan bantuan logistik untuk warga Jalur Gaza

      TNI AU kembali kirimkan bantuan logistik untuk warga Jalur Gaza

      19 Agustus 2025 14:05

    Antara News gorontalo
    gorontalo.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Kabar Gorontalo
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Internasional
    • Hiburan
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Artikel
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA