Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Mutasi pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo, masih menunggu hasil seleksi yang dilakukan tim yang melibatkan kalangan akademisi.
Wali Kota Gorontalo Marten Taha, Selasa, mengatakan, sejumlah tahapan telah dilaksanakan dalam seleksi dan sekarang ini akan dilakukan tes psikologi dan wawancara.
Dia menjelaskan, bahwa tim akan berupaya yang akan lolos seleksi dan menduduki jabatan eselon II nanti benar-benar figur yang dapat dipercaya dan kinerjanya tidak diragukan lagi.
"Kami ingin agar calon pejabat nanti dapat bekerja sama dan amanah menjalankan tugas yang akan diberikan, punya inovasi dalam membangun Kota Gorontalo," kata Marten.
Marten menegaskan, pada seleksi yang sedang dilaksanakan oleh tim tersebut, pihaknya tidak ikut campur sehingga hasilnya bukan merupakan intevensi dari manapun serta tidak ada calon titipan.
Kadis Parawisata Kota Gorontalo Efensi Rauf mengatakan, sejumlah pejabat baik yang menduduki eselon II dan III di lingkungan Pemkot Gorontalo mendapat undangan ikut seleksi, untuk menduduki jabatan sebagai pimpinan di satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
"Yang ikut seleksi selain dari lingkungan Pemkot Gorontalo, ada juga yang dari jajaran Provinsi Gorontalo, yang dinilai mampu untuk menjadi pimpinan," kata Efendi, yang juga turut serta dalam seleksi tersebut.
Dia menjelaskan, proses seleksi berjalan dengan ketat yang diikuti sekitar 100 lebih peserta, yang pangkat dan golongannya sudah memenuhi syarat untuk mendudui jabatan eselon II.
Dia mengatakan bahwa tahapan seleksi juga berjalan dengan obyektif dan transparan, benar-benar kualitas yang akan lolos nanti adalah fugur yang punya kemampuan untuk membangun dan menjalankan roda pemerintahan.
"Ke depan nanti pimpinan berlaku dan bersikap sebagai pelayan masyarakat, sehingga kesinambungan pembangunan dan pemerintahan semakin bagus dan nyata," kata Efendi.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Wali Kota Gorontalo Marten Taha, Selasa, mengatakan, sejumlah tahapan telah dilaksanakan dalam seleksi dan sekarang ini akan dilakukan tes psikologi dan wawancara.
Dia menjelaskan, bahwa tim akan berupaya yang akan lolos seleksi dan menduduki jabatan eselon II nanti benar-benar figur yang dapat dipercaya dan kinerjanya tidak diragukan lagi.
"Kami ingin agar calon pejabat nanti dapat bekerja sama dan amanah menjalankan tugas yang akan diberikan, punya inovasi dalam membangun Kota Gorontalo," kata Marten.
Marten menegaskan, pada seleksi yang sedang dilaksanakan oleh tim tersebut, pihaknya tidak ikut campur sehingga hasilnya bukan merupakan intevensi dari manapun serta tidak ada calon titipan.
Kadis Parawisata Kota Gorontalo Efensi Rauf mengatakan, sejumlah pejabat baik yang menduduki eselon II dan III di lingkungan Pemkot Gorontalo mendapat undangan ikut seleksi, untuk menduduki jabatan sebagai pimpinan di satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
"Yang ikut seleksi selain dari lingkungan Pemkot Gorontalo, ada juga yang dari jajaran Provinsi Gorontalo, yang dinilai mampu untuk menjadi pimpinan," kata Efendi, yang juga turut serta dalam seleksi tersebut.
Dia menjelaskan, proses seleksi berjalan dengan ketat yang diikuti sekitar 100 lebih peserta, yang pangkat dan golongannya sudah memenuhi syarat untuk mendudui jabatan eselon II.
Dia mengatakan bahwa tahapan seleksi juga berjalan dengan obyektif dan transparan, benar-benar kualitas yang akan lolos nanti adalah fugur yang punya kemampuan untuk membangun dan menjalankan roda pemerintahan.
"Ke depan nanti pimpinan berlaku dan bersikap sebagai pelayan masyarakat, sehingga kesinambungan pembangunan dan pemerintahan semakin bagus dan nyata," kata Efendi.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015