DPRD Provinsi Gorontalo mendukung Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo yang akan melakukan uji swab COVID-19 melalui pemeriksaan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT PCR).
"Terima kasih atas kesiapan dari rekan-rekan BPOM Gorontalo, sehingga ke depan untuk pemeriksaan COVID-19 tidak perlu lagi dikirim keluar daerah, sekali lagi terima kasih," Kata ketua Komisi IV DPRD Gorontalo Laode Haimudin, Rabu.
Laode saat turun bersama rombongan anggota komisi IV itu, melihat langsung kesiapan Laboratorium BPOM Gorontalo untuk pemeriksaan swab test, termasuk kesiapan sumber daya manusia juga.
DPRD Provinsi Gorontalo akan terus memberikan dukungan penuh kepada BPOM dalam melakukan kegiatan itu, sehingga langkah pencegahan dan penanggulangan COVID-19 bisa terlaksana dengan baik.
Sementara itu kepala BPOM Gorontalo Yudi Noviandi mengatakan pihaknya sudah siap untuk menjadi tempat pemeriksaan COVID-19, karena ini bagian dari pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Kami menjalankan amanah dari kepala Badan POM untuk siap sedia sebagai pemeriksa covid-19," katanya.
Sebelumnya, BPOM Gorontalo sebagai laboratorium pemeriksaan COVID-19, diharapkan mampu mempercepat proses diagnosa para dokter terhadap orang-orang yang diduga reaktif dan positif virus yang berasal dari Kota Wuhan China itu.
"Kemampuan alat uji kami cukup canggih. Kami juga punya robotik, jadi bisa melakukan pemeriksaan dalam waktu empat jam dapat mengetahui hasilnya. Tidak perlu menunggu berhari-hari," ungkapnya di Gorontalo.
Kapasitas sampel yang bisa diuji di laboratorium tersebut untuk sesi pagi dan siang masing-masing 50 sampel, sehingga rata-rata per hari 100 sampel.
Menurutnya persiapan saat ini hampir selesai dan pihaknya sedang melakukan penataan ruangan, kebersihan, serta kesiapan Reagen Kit.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
"Terima kasih atas kesiapan dari rekan-rekan BPOM Gorontalo, sehingga ke depan untuk pemeriksaan COVID-19 tidak perlu lagi dikirim keluar daerah, sekali lagi terima kasih," Kata ketua Komisi IV DPRD Gorontalo Laode Haimudin, Rabu.
Laode saat turun bersama rombongan anggota komisi IV itu, melihat langsung kesiapan Laboratorium BPOM Gorontalo untuk pemeriksaan swab test, termasuk kesiapan sumber daya manusia juga.
DPRD Provinsi Gorontalo akan terus memberikan dukungan penuh kepada BPOM dalam melakukan kegiatan itu, sehingga langkah pencegahan dan penanggulangan COVID-19 bisa terlaksana dengan baik.
Sementara itu kepala BPOM Gorontalo Yudi Noviandi mengatakan pihaknya sudah siap untuk menjadi tempat pemeriksaan COVID-19, karena ini bagian dari pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Kami menjalankan amanah dari kepala Badan POM untuk siap sedia sebagai pemeriksa covid-19," katanya.
Sebelumnya, BPOM Gorontalo sebagai laboratorium pemeriksaan COVID-19, diharapkan mampu mempercepat proses diagnosa para dokter terhadap orang-orang yang diduga reaktif dan positif virus yang berasal dari Kota Wuhan China itu.
"Kemampuan alat uji kami cukup canggih. Kami juga punya robotik, jadi bisa melakukan pemeriksaan dalam waktu empat jam dapat mengetahui hasilnya. Tidak perlu menunggu berhari-hari," ungkapnya di Gorontalo.
Kapasitas sampel yang bisa diuji di laboratorium tersebut untuk sesi pagi dan siang masing-masing 50 sampel, sehingga rata-rata per hari 100 sampel.
Menurutnya persiapan saat ini hampir selesai dan pihaknya sedang melakukan penataan ruangan, kebersihan, serta kesiapan Reagen Kit.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020