Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Puluhan Personel Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo melakukan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Otanaha di Pelabuhan Penyeberangan Gorontalo, Rabu.

Ketua tim I Operasi Pekat Otanaha, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Boni mengatakan kegiatan di pelabuhan tersebut bertujuan sebagai langkah antisipasi masuknya barang berbahaya ke Gorontalo.

"Operasi ini juga untuk menekan angka kriminalitas yang terjadi didaerah ini, oleh karena itu kami memeriksa orang maupun barang yang dibawa penumpang melalui kapal," katanya.

Pada Operasi Pekat itu, petugas kepolisian langsung mengarahkan penumpang yang tiba menggunakan kapal ke tempat pemeriksaan.

Tidak hanya memeriksa penumpang, kendaraan seperti mobil dan truk juga tidak luput dari pemeriksaan petugas.

"Saat dilakukan pemeriksaan, kami menemukan dua penumpang kapal membawa senjata tajam dan juga satu butir peluru aktif," ia mengungkapkan.

Selain itu petugas kepolisian juga mendapati sejumlah kendaraan yang tidak dilengkapi surat-surat.

"Kami akan menyelidiki dari mana asal dari peluru yang masih aktif itu didapatkan. Menurut pemiliknya akan dijadikan kalung.

Bagaimana bisa dijadikan kalung jika pelurunya masih aktif. Oleh karena itu akan kita proses," tegasnya.

Boni berharap kegiatan tersebut mampu menekan jumlah pelaku kriminal yang masuk ke Gorontalo maupun barang berbahaya melalui pelabuhan penyeberangan.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017