Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Asosiasi UMKM Pangan Gorontalo (Asupan) akan menggelar Kampung Kreatif Ramadan (KRK) selama 1-26 Ramadan 1438 Hijriah, mulai pukul 14.00-18.00 Wita.
Koordinator Komite Pertimbangan UMKM Panga Zulkarnain Husain, Senin, mengatakan melalui KRK, para pedagang anggota asosiasi maupun warga di sekitarnya dapat menjajakan takjil dan makanan lainnya dalam satu kawasan yang tertata rapi.
Menurutnya panitia akan membangun stan-stan selama 26 hari, yang dapat dimanfaatkan oleh para pedagang dengan sejumlah fasilitas seperti petugas kebersihan, petugas keamanan, uji pangan di laboratorium, serta promosi kepada masyarakat luas.
Lokasi KRK akan berada di sepanjang Jalan HOS Cokroaminoto hingga Jalan Cendrawasih Kota Gorontalo, dengan biaya untuk setiap stan sebesar Rp400 ribu.
"Sampai saat ini 64 anggota UMKM dari Kota Gorontalo Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango yang sudah mendaftar. Warga yang berdagang di halaman rumah masing-masing juga akan turut meramaikan KRK," jelasnya.
Ia menambahkan, 90 persen barang yang akan dijajakan adalah menu takjil dan makanan oleh-oleh khas Gorontalo yang sebelumnya telah diproduksi oleh para pegiat UMKM.
"Sisanya adalah barang-barang lain seperti peralatan ibadah dan lainnya. Kami optimistis KRK ini akan menguntungkan para pedagang, karena besar peluang akan banyak pengunjung," imbuhnya.
Untuk memberi jaminan bagi pengunjung, pihaknya bekerjasama dengan Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Gorontalo menguji seluruh kualitas makanan yang akan dijajakan an mendapatkan sertifikat keamanan pangan.
Pengujian keamanan pangan akan dilakukan dalam dua tahap dan wajib diikuti seluruh peserta KRK.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Koordinator Komite Pertimbangan UMKM Panga Zulkarnain Husain, Senin, mengatakan melalui KRK, para pedagang anggota asosiasi maupun warga di sekitarnya dapat menjajakan takjil dan makanan lainnya dalam satu kawasan yang tertata rapi.
Menurutnya panitia akan membangun stan-stan selama 26 hari, yang dapat dimanfaatkan oleh para pedagang dengan sejumlah fasilitas seperti petugas kebersihan, petugas keamanan, uji pangan di laboratorium, serta promosi kepada masyarakat luas.
Lokasi KRK akan berada di sepanjang Jalan HOS Cokroaminoto hingga Jalan Cendrawasih Kota Gorontalo, dengan biaya untuk setiap stan sebesar Rp400 ribu.
"Sampai saat ini 64 anggota UMKM dari Kota Gorontalo Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango yang sudah mendaftar. Warga yang berdagang di halaman rumah masing-masing juga akan turut meramaikan KRK," jelasnya.
Ia menambahkan, 90 persen barang yang akan dijajakan adalah menu takjil dan makanan oleh-oleh khas Gorontalo yang sebelumnya telah diproduksi oleh para pegiat UMKM.
"Sisanya adalah barang-barang lain seperti peralatan ibadah dan lainnya. Kami optimistis KRK ini akan menguntungkan para pedagang, karena besar peluang akan banyak pengunjung," imbuhnya.
Untuk memberi jaminan bagi pengunjung, pihaknya bekerjasama dengan Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Gorontalo menguji seluruh kualitas makanan yang akan dijajakan an mendapatkan sertifikat keamanan pangan.
Pengujian keamanan pangan akan dilakukan dalam dua tahap dan wajib diikuti seluruh peserta KRK.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017