Gorontalo (ANTARA) - Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie mengatakan proses pembangunan jalan alternatif Bolihutuo-Keramat di Kabupaten Boalemo hampir rampung.
Gubernur bersama sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mencoba menggunakan jalan alternatif itu, di Gorontalo, Selasa.
Jalan yang dikerjasamakan dengan Korem 133 Nani Wartabone itu, diharapkan menjadi alternatif jalan nasional yang menghubungkan Kecamatan Botumoito dan Kecamatan Mananggu.
Jalur tersebut dikenal dengan tanjakan dan tikungan yang membahayakan pengguna jalan.
“Alhamdulillah setelah kami tinjau tadi pekerjaannya sudah 90 persen. Hasilnya sudah cukup bagus cuma ada beberapa titik yang ketinggiannya harus diturunkan lagi,” tambah Rusli.
Jalan alternatif Bolihutuo-Keramat memiliki panjang 6,4 kilometer dengan lebar 12 meter.
Proyek yang sudah menghabiskan dana Rp2 miliar itu, diprediksi masih membutuhkan tambahan biaya Rp1 miliar agar bisa berfungsi dengan baik.
“Mungkin kita tambah lagi anggaran untuk menurunkan gridnya,” sebut gubernur.
Kunjungan kerja Gubernur Rusli ke Boalemo untuk mengikuti berbagai agenda.
Selain meninjau pekerjaan jalan, ia juga meninjau pembangunan fasilitas di Balai Perikanan Budidya Laut dan Payau (BPBLP) di Desa Lamu, Kecamatan Tilamuta.