Palu (ANTARA GORONTALO) - Kepolisian RI Daerah (Polda) Sulawesi Tengah di
Palu, Rabu, merilis video pelatihan perang kelompok teroris Poso di
tengah hutan.
Kepala Polda Sulawesi Tengah Brigjen Pol Idham Azis mengatakan
rekaman video tersebut didapatkan di Pegunungan Impo di Kecamatan Poso
Pesisir Selatan pada akhir Oktober 2014.
Saat itu aparat gabungan terlibat baku tembak dengan kelompok sipil bersenjata yang dipimpin Santoso.
Kelompok teroris akhirnya kabur ke tengah hutan dengan meninggalkan sejumlah barang bukti, salah satunya video tersebut.
Dalam rekaman video yang sudah dipotong menjadi beberapa gambar
berdurasi pendek-pendek tersebut, terlihat kawanan teroris berlatih
menembak sambil berenang. Senjata yang digunakan sebagian besar berjenis
laras panjang.
Anggota kelompok teroris itu juga menampilkan kelihaiannya bersalto ke dalam air sambil memegang senjata.
Di video tersebut juga terlihat mereka mengaku sudah bergabung dengan Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).
Mereka juga mengancam warga yang ada di sekitar pegunungan untuk tidak melapor ke polisi jika ingin selamat.
Kapolda Idham Azis mengatakan isi video tersebut menjadi bahan
penyidikan polisi untuk mengetahui lokasi persembunyian teroris.
Saat ini jumlah teroris yang bersembunyi di hutan mencapai sekitar 20 orang dan mereka bersenjata api.
Apara keamanan saat ini menggelar Operasi Camar Maleo 2015 yang
telah berlangsung sejak 26 Januari 2015 dan fokus untuk mencari kelompok
teroris serta menghentikan suplai pengiriman bantuan dari simpatisan.
Dalam operasi tersebut, polisi menemukan sejumlah alat peledak,
senjata api, dan sejumlah barang lain yang diduga kuat milik para
teroris.
Polda Sulteng rilis video latihan teroris Poso
Rabu, 25 Februari 2015 15:11 WIB