Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kota terus memperhatikan nasib warganya khususnya yang kurang mampu diantaranya dengan memberikan santunan kepada 729 jiwa warga mualaf di daerah tersebut.
Walikota Gorontalo Marten Taha, Jumat mengatakan pemberian santunan kepada ratusan warga mualaf yang kurang mampu tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap warganya.
Dia mengungkapkan paket yang diberikan kepada warga mualaf yang kurang mampu tersebut berupa beras, minyak goreng, gula, mie instan serta uang tunai.
"Tujuan kami memberikan bantuan tersebut untuk meringankan beban hidup yang dialami para mualaf tersebut, dalam kebutuhan hidupnya," Kata Marten.
Selain itu, kata Walikota, kegiatan tersebut merupakan program rutin dari Baznas Kota Gorontalo, yang dilaksanakan setiap tahun dan untuk kali ini warga mualaf yang kurang mampu yang disantuni.
Dia menjelaskan, baznas senantiasa memberikan perhatian kepada warga yang tidak mampu, salah satu bentuk dalam mengelola hasilzakat yang dikumpulkan adalah pemberian santunan kepada kaum duafa.
Pemerintah Kota Gorontalo akan terus membantu waga kurang mampu, namun tetap menghindari sifat ketergantungan dengan hanya menghaapkan bantuan, kata Marten.
Selain memberikan bantuan berupa sembako, program pemerintah Kota Gorontalo juga terus berupaya untuk membuka pekerjaan terutama kepada warga yang kuang mampu, sehingga perekonomian akan semakin baik dan bisa melayani kebutuhan hidup.
Kepada warga yang kurang mampu di minta untuk terus berinovasi dan menciptakan lapangan kerja serta usaha lainnya, jika ini terlaksanakan dengan baik maka pemerintah Kota Gorontalo akan membantu dengan suntikan modal.
Silakan warga kurang mampu membuat program untuk peningkatan ekonomi ataupun bisa membuka lapangan kerja, Pemkot Gorontalo siap membantu dengan dana, kata Marten.