Kairo (ANTARA GORONTALO) - Presiden Mesir Abdel Fatah Al Sisi tiba di
Singapura, Minggu (30/8), untuk memulai kunjungan resmi selama sepekan
ke Asia mencakup Tiongkok dan Indonesia.
Namun, tanggal pasti kapan dan berapa lama lawatan orang nomor satu Negeri Piramida itu ke Indonesia belum disiarkan.
KBRI Kairo yang dikonfirmasi ANTARA pun belum mengetahui tanggal kedatangan Kepala Negera Mesir ke Indonesia.
"Presiden Al Sisi kemungkinan jadi berkunjung ke Indonesia, tanggal
kunjungan antara 31 Agustus hingga 5 September, rangkaian kunjungan ke
Singapura, China, India dan Indonesia," kata Koordinator Fungsi
Penerangan dan Sisial Budaya KBRI Kairo, Lauti Nia Sutedja.
Kantor berita resmi Mesir, MENA, juga tidak menyebutkan tanggal
kunujungan Presiden Sisi ke Jakarta, namun menempatkan nama Indonesia di
akhir kalimat dari jajaran negara-negara yang dikunjungi.
Bila jadi berkunjung ke Indonesia, Al Sisi merupakan kunjungan Kepala
Negara Mesir pertama dalam lebih dari 30 tahun sejak lawatan Presiden
Hosni Mubarak ke Jakarta pada 9-11 April 1983.
Ini merupakan lawatan pertama Presiden Sisi ke Indonesia sejak dia
dilantik pada 6 Juni 2014, menggantikan Presiden Mohamed Moursi yang
digulingkannya pada akhir Juni 2013.
Lawatan Presiden Sisi ke Indonesia itu merupakan jawaban atas
undangan resmi Presiden Joko Widodo yang disampiakan oleh Utusan Khusus
Presiden RI untuk Urusan Timur Tengah dan negara-negara Organisasi Kerja
Sama Islam (OKI), dalam kunjungannya ke Mesir pada awal Agustus lalu
saat menghadiri upacara pembukaan Terusan Suez Baru.
Ketika itu, Alwi Shihab menyampaikan kepada Presiden Sisi dua pucuk surat dari Presiden Jokowi.
Mantan Menteri Luar Negeri di era Presiden Abdurrahman Wahid atau
Gus Dur tersebut menjelaskan, surat pertama berisi permohonan maaf dari
Presiden Jokowi karena berhalangan, tidak dapat memenuhi undangan pesta
pelebaran Suez Canal, dan mewakilkan Prof Dr Alwi Shihab selaku Utusan
Khususnya untuk memenuhi undangan tersebut.
Adapun surat kedua berisi undangan resmi dari Presiden Jokowi kepada Presiden Al Sisi untuk berkunjung ke Indonesia.
Menurut Alwi Shihab, Presiden Sisi langsung mengamini undangan
Presiden Jokowi dan menyatakan kepastikan berkunjung ke Indoneesia pada
September 2015.
Media massa Mesir mengemukakan bahwa misi utama kunjungan Presiden
Sisi ke Indonesia adalah memperkuat hubungan bilateral kedua neagra
terutama kerja sama di sektor ekonomi dan perdagangan.
Mesir dan Indonesia memikili hubungan bersejarah dan Negeri Lembah
Nil itu tercatat sebagai negara pertama mengakui Kemerdekaan Republik
Indonesi.
Presiden Mesir mulai kunjungi Asia mencakup Indonesia
Minggu, 30 Agustus 2015 22:02 WIB