Gorontalo (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo menggelar adat Tonggeyamo untuk menetapkan 1 Syawal 1443 Hijriah di rumah jabatan gubernur, Minggu malam.
Adat Tonggeyamo merupakan adat Gorontalo yang wajib digelar setiap menyambut bulan suci Ramadhan maupun penetapan 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri.
Tonggeyamo dimaksudkan sebagai pemberitahuan resmi lembaga adat dan pemerintah daerah kepada umat Muslim mengenai 1 Syawal, dengan mengacu pada hasil sidang isbat oleh Kementerian Agama RI.
Melalui Kementerian Agama 1 Syawal ditetapkan jatuh pada hari Senin 2 Mei 2022.
Hal itu sesuai dengan hasil sidang isbat yang dipimpin langsung oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas yang dilaksanakan secara daring dan luring.
Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, Sekretaris daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba, Kapolda Gorontalo, Danrem 133 NWB, Kabinda Gorontalo, Kepala Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Syafrudin Baderung, Danlanal dan jajaran pemerintah Provinsi Gorontalo mendengarkan sidang tersebut melalui siaran televisi.
“Tadi kami sudah mendengarkan hasil sidang isbat bahwa 1 Syawal jatuh besok Senin tanggal 2 Mei 2022. Saya atas nama bapak Gubernur mengucapkan selamat Idul Fitri 1443 Hijriah, mohon maaf lahir dan batin,” kata wagub.
Wagub turut berdoa agar semua masyarakat Gorontalo bisa dipertemukan lagi dengan bulan suci Ramadhan pada tahun berikutnya.
Pemprov Gorontalo gelar Adat Tonggeyamo untuk penetapan 1 Syawal 1443 H
Minggu, 1 Mei 2022 20:18 WIB