Gorontalo (ANTARA) - Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer mengapresiasi program pembinaan kemandirian bagi warga binaan pemasyarakatan oleh Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pohuwato, UPT Kanwil Kemenkumham Provinsi Gorontalo.
"Lapas Pohuwato selama ini telah berhasil melakukan pembinaan kepada warga binaan hingga bisa menciptakan beragam kerajinan tangan," kata Hamka di Gorontalo, Selasa.
Ia menjelaskan, dengan memberikan kesempatan pengetahuan keterampilan kepada warga binaan, tentunya ini menjadi modal mereka saat bebas dan berada di luar nanti.
"Untuk itu saya memberikan apresiasi kepada para warga binaan dan juga kepada pihak Lapas Pohuwato," ucap Hamka.
Hamka berencana akan melakukan kunjungan ke Lapas Pohuwato, melihat dari dekat aktivitas di penjara yang disebut juga sebagai Lapas Industri tersebut.
Kepala Subseksi Kegiatan Kerja Lapas Pohuwato, Fery Utiarahman saat bertemu Gubernur untuk menunjukkan hasil karya warga binaan mengatakan lukisan itu menggunakan bahan alami produk turunan kelapa.
"Proses pembuatan lukisannya ini sekitar sebulan penuh, mereka membuatnya dari bahan cocofiber, cocopeat dan sejumlah bahan lainnya. Demikian juga untuk pewarnaannya sendiri, itu menggunakan pewarnaan alami. Ada yang dari arang tempurung kelapa dan bahan lainnya," jelas Fery.
Fery mengungkapkan, selain lukisan, warga binaan di Lapas Pohuwato juga memproduksi beberapa kerajinan tangan lainnya.
"Di Pohuwato sendiri bahan bakunya ini melimpah. Karena Lapas kita ini merupakan Lapas industri, maka kita banyak memanfaatkan bahan-bahan ini sebagai bahan dasar untuk membuat kerajinan tangan," pungkas dia.
Gubernur apresiasi program kemandirian warga Lapas Pohuwato
Rabu, 8 Maret 2023 6:39 WIB