Gorontalo (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mendukung pengawasan takjil atau makanan dan minuman yang dijual selama bulan Ramadhan 1444 Hijriah di daerah itu.
"Keamanan pangan wajib menjadi prioritas. Sebab ini menyangkut kesehatan. Olehnya DPRD sangat mendukung optimalisasi pengawasan makanan dan minuman (takjil) oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)," kata Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara, Roni Imran, di Gorontalo, Rabu.
DPRD katanya, perlu memberikan dukungan untuk memastikan pangan yang beredar di daerah ini, aman untuk dikonsumsi.
"Upaya ini tidak hanya melindungi masyarakat selaku konsumen. Juga sangat mendukung aktivitas pelaku UMKM di bidang kuliner, untuk memproduksi makanan dan minuman sehat, bebas pengawet, bebas zat pewarna yang bukan untuk makanan, serta bahan tambahan lain yang tidak dianjurkan. Dengan menciptakan produk pangan berkualitas, kepercayaan konsumen pasti sangat tinggi sehingga masyarakat akan senang dan pasti mencintai produk daerah ini," kata Wakil Ketua I DPRD ini.
Meskipun Ramadhan, namun anggota DPRD katanya, tetap produktif. Di antaranya, mengunjungi masyarakat di setiap kecamatan. Melakukan sholat bersama di masjid.
Menyerap aspirasi dan ikut mengedukasi beragam hal termasuk menyampaikan tentang produk pangan aman, sehat, dan terjamin.
"DPRD sangat mendorong pemerintah daerah khususnya organisasi perangkat daerah terkait, untuk meningkatkan sosialisasi tentang program pangan sehat dengan memastikan makanan dan minuman takjil yang beredar selama Ramadhan ini merupakan produk pangan sehat, bermutu, bergizi dan cukup memenuhi keperluan berbuka puasa," katanya. ***
