Sekretaris Yayasan Al Ishlah Gorontalo Asriyati Nadjamuddin membuka kegiatan tersebut, yang dilanjutkan dengan uji publik, dimana panitia memberikan kesempatan kepada pengawas MI T dan sekretaris yayasan untuk melakukan tes hafalan para peserta dengan model cabut lot dan sambung ayat.
Adapun yang menjadi bahan ujian adalah Juz 30, 29, 28,1-2 serta 4 surat pilihan diantaranya Al Kahfi, Al Waqiah, dan Ar Rahman.
Asriyati menyampaikan pesan kepada siswa penghapal Qur`an agar selalu menjaga hapalannya, dengan cara rajin membaca dan mengulang kembali.
"Kebiasaan di MIT Al Ishlah ini harap dijaga seterusnya sampai kapan pun dan dimana pun kalian melanjutkan sekolah dan beraktivitas. Ini akan menjadi hadiah terbaik buat orangtua kalian dan ustadz dan ustadzah di sekolah ini,” katanya.
Sementara itu, sesi penutupan dihadiri Ketua Yayasan Al Ishlah Gorontalo Helmi Adam Nento yang didampingi kepala MIT Al Ishlah Marten Mahadjani.
Helmi memberi selamat kepada para siswa atas keberhasilannya dalam menjalani tahap akhir pembelajaran Al-Qur’an di sekolah tersebut.
“Semoga hapalannya terus bertambah, iswa yang hapalannya 2 juz bisa bertambah menjadi 3, 4 juz sampai dengan seterusnya dan dapat mengkhatamkan Al Qur'an 30 juz,”ujarnya.
Pihaknya juga memberikan bonus kepada siswa-siswi yang berhasil mencapai hapalan terbanyak, yakni dengan capaian 6 juz dari 3 juz yang menjadi target madrasah pada tahun ajaran kali ini.
