Ankara (ANTARA) - Jumlah korban jiwa akibat Badai Fengal melonjak menjadi 20 orang di Sri Lanka dan India, Senin (2/11).
Di Sri Lanka, badai yang melanda negara kepulauan Asia Selatan itu pada Jumat (29/11) menyebabkan kerusakan yang luas dan mengakibatkan 17 korban jiwa akibat tenggelam dan tanah longsor, menurut badan penanggulangan bencana negara itu.
Badai Fengal membawa hujan lebat dan kondisi cuaca buruk dan menyebabkan hampir 470 ribu orang mengungsi, yang sekarang mencari perlindungan di kamp-kamp pengungsian sementara.
Di India, sedikitnya tiga orang tewas saat badai itu melanda sepanjang pantai selatan Tamil Nadu dan Puducherry pada Minggu (1/12) pagi. Badai tersebut membawa hujan lebat dan angin kencang, yang menyebabkan penangguhan penerbangan sementara.
Badai itu, yang kedua terbentuk di Teluk Benggala musim ini, membawa angin kencang yang mencapai kecepatan hingga 90 kilometer per jam saat melintasi pinggir pantai.
Badai tersebut, yang sebanding dengan badai di Atlantik Utara atau badai di Pasifik barat laut, merupakan kejadian rutin di Samudra Hindia bagian utara, tetapi kekuatannya meningkat karena perubahan iklim.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Korban jiwa akibat Badai Fengal meningkat jadi 20 di Sri Lanka, India
Korban jiwa akibat Badai Fengal meningkat jadi 20 di Sri Lanka, India
Selasa, 3 Desember 2024 16:35 WIB