Gorontalo (ANTARA) - Dua orang nelayan di Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, yang sempat dikabarkan hilang saat melaut di Pantai Sangolonu, Desa Molantadu, Kecamatan Tomilito, pada Minggu (1/12) sore telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Koordinator Pos SAR Kwandang Gorontalo Utara Rickyanda Dako di Gorontalo, Senin, mengatakan tim gabungan pencarian dan penyelamatan berhasil menemukan kedua korban masing-masing bernama Sagaf Abay (51) dan Ramdan Ibrahim (27).
Keduanya merupakan nelayan yang berdomisili di Desa Molantadu. Keduanya pun berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Senin pukul 11.50 WITA.
Korban Sagaf ditemukan dekat tanjung pesisir Pantai Sangolonu, sementara Ramdhan ditemukan terapung berdekatan dari lokasi ditemukan Sagaf.
Proses evakuasi sudah dilakukan oleh tim SAR gabungan yang dibantu warga setempat.
"Keduanya telah dibawa ke rumah masing-masing untuk proses pemakaman oleh pihak keluarga," kata Rickyanda.
Diketahui kedua korban merupakan nelayan tradisional yang sering menjala ikan di pantai tersebut.
Pihaknya mengimbau agar warga, khususnya nelayan, untuk tetap memperhatikan cuaca saat akan melaut. Sebab faktor keselamatan diri wajib menjadi prioritas.
"Kami berharap saat melaut, nelayan untuk tetap menggunakan pelampung, membawa alat komunikasi, serta tidak memaksa melaut saat cuaca sedang tidak bersahabat," kata Rickyanda Dako.