Jakarta (ANTARA) - Pembalap Mercedes George Russell menyebut ban yang cepat panas menjadi kendala yang membuatnya terlempar dari podium GP Arab Saudi.
Russell harus puas finis di urutan kelima pada Grand Prix Arab Saudi yang berlangsung di Sirkuit Corniche Jeddah, Jeddah, Senin pagi WIB.
"Benar-benar kejutan, benar-benar berjuang dengan ban yang terlalu panas," kata Russell dikutip dari laman Formula 1, Senin.
Russell yang memulai balapan di posisi ketiga mampu bersaing di tiga besar menghadapi pembalap Red Bull Max Verstappen dan pembalap McLaren Oscar Piastri.
Namun kondisi ban yang terus panas dan strategi yang tak berjalan lancar membuat Russell justru terkejar oleh pembalap Ferrari Charles Leclerc dan pembalap McLaren Lando Norris.
Setelah terkena manuver dan turun di posisi kelima, pembalap asal Inggris tersebut begitu kesulitan untuk mengejar catatan waktunya dan bersaing memperebutkan podium.
"Saya bertahan di dua posisi terdepan di awal, hanya dengan selisih tipis, dan kemudian pada putaran kedua saya berusaha keras untuk tetap bertahan dan tiba-tiba ban saya menjadi terlalu panas dan saya kehilangan delapan lap terakhir. P5 adalah posisi yang pantas kami dapatkan untuk finis, tetapi performanya cukup mengecewakan hari ini," ujar pembalap asal Brighton itu.
Dengan finis di urutan kelima membuat Russell kini tertahan di peringkat keempat klasemen sementara dengan meraih total 73 poin atau tertinggal 26 poin dari Oscar Piastri yang berada di puncak klasemen.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Russell sebut ban jadi kendala yang membuatnya terlempar dari podium