Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia Michael Sianipar meminta timnas futsal Indonesia tak menganggap remeh timnas futsal Belanda ketika kedua tim ini akan bertemu pada laga kedua AQUA Futsal Four Nations Cup 2025 di GBK Basketball Hall, Jakarta, Sabtu (20/9) pukul 18.30 WIB.
Hal ini dikatakan Michael setelah Indonesia meraih kemenangan besar 7-1 atas Tanzania pada laga pertama, Kamis, sementara Belanda di laga lainnya menelan kekalahan 2-3 dari Latvia.
“Jadi kita juga tidak mau nganggap remeh. Dan saya yakin dari para pemain, dari tim juga mempersiapkan yang terbaik untuk tim lawan Belanda,” kata Michael saat menemui awak media setelah pertandingan Indonesia melawan Tanzania, Kamis.
Meski kalah pada laga pertamanya, Belanda, kata Michael, tetaplah negara besar di dunia futsal. Negara peringkat 28 tahun itu memang berada di bawah Indonesia yang ada di peringkat 23 dunia, namun mereka sudah lima kali berlaga di Piala Dunia Futsal.
Belanda pernah menjadi runner-up pada 1989 dan pada edisi terakhir yang ia ikuti pada 2024, tim yang kini diasuh oleh Miguel Moreno tersebut mencapai babak 16 besar.
“Karena Belanda bagaimanapun adalah tim yang pernah bertarung di piala dunia. Bahkan masuk ke 16 besar,” tambah dia.
Sementara itu, mengomentari hasil kemenangan telak atas Tanzania, Michael mengaku FFI sangat senang dengan hasil ini, terlebih Indonesia hanya berlatih dalam waktu singkat sebelumnya.
“Federasi Futsal tentu senang dengan hasilnya dan juga bukan hanya sekedar hasil tapi performance yang diberikan oleh timnas. Bahwa timnas dalam waktu yang singkat ya, satu minggu latihan tapi juga bisa langsung menjadi tim yang solid,” ucap Michael.
Ia pun berharap, pada dua laga berikutnya, yaitu melawan Belanda pada Sabtu (20/9) dan melawan Latvia pada Minggu (21/9), tim asuhan Hector Souto ini tetap bisa menampilkan penampilan terbaik.
Kata dia, turnamen internasional ini adalah persiapan tim Garuda menuju dua turnamen bergengsi yang akan digelar dalam beberapa bulan ke depan, yaitu SEA Games 2025 Thailand pada Desember dan Piala Asia Futsal 2026 Indonesia pada bulan Januari tahun depan.
“Nanti lawan Belanda dan Latvia. Itu adalah persiapan timnas Indonesia nanti menuju SEA Games di bulan Desember dan juga menuju Piala AFC di bulan Januari. Dan ini adalah rangkaian yang kita lakukan, kita persiapkan supaya timnas terus kita asah. Jadi saya melihat malam ini adalah langkah yang baik menuju ke persiapan tersebut,” tutup dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ketum FFI meminta timnas futsal Indonesia tak anggap remeh Belanda
