Gorontalo, (Antara News) - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Gorontalo melaksanakan kegiatan mengajar sukarela, pengobatan gratis dan berbagi donasi untuk masyarakat pelosok.
Pada kegiatan tersebut BPKP Provinsi Gorontalo bersama komunitas 1.000 Guru bekerjasama melaksanakan kegiatan yang diberi nama `Teaching and Giving` di Sekolah SD Negeri 6 Tapa Kelas Jauh dengan tema "Semarak Kartini, Semangat Membaca dan Selamatkan Bumi".
Kepala BPKP Provinsi Gorontalo, Supriyadi mengatakan, kegiatan BPKP Mengajar tersebut merupakan salah satu bagian kegiatan dalam rangka mempringati HUT BPKP Ke-35.
"Pada HUT yang ke-35 ini kami melaksanakan `BPKP Mengajar` berbeda dengan sebelumnya yang melaksanakan kegiatan bakti sosial rutin serta kunjungan panti asuhan serta donor darah," jelasnya.
Ia berharap, kegiatan mengajar yang diberikan oleh sukarelawan BPKP akan dapat menjadi pengalaman belajar yang berbeda bagi seluruh anak, memotivasi mereka, sehingga dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
"Untuk pengobatan gratis serta pembagian donasi sendiri diharapkan dapat memenuhi kebutuhan anak dan masyrakat sekitar yang membutuhkan," katanya.
Ia menambahkan, hal tersebut merupakan awal kebangkitan dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sesuai dengan arahan Presiden dalam penyusunan anggaran 2019 yang berfokus pada pembangunan faktor SDM.
Di samping itu, Asmiyati, Kepala Sekolah SD Negeri 6 Tapa Kelas Jauh, mengaku senang dengan adanya kunjungan serta dukungan untuk melanjutkan pendidikan kepada para anak murid mereka.
"Saya senang dengan diadakannya kegiatan oleh pihak BPKP, semoga dapat memotivasi anak-anak untuk lebih giat lagi belajar dan meneruskan pendidikan, bahkan mampu meraih prestasi serta cita-cita," tutupnya.
BPKP Gorontalo Jadi Sukarelawan Mengajar Anak Pelosok
Rabu, 25 April 2018 9:07 WIB