Beijing (ANTARA GORONTALO) - Biro anti-monopoli Kementerian Perdagangan Tiongkok telah
menyetujui kesepakatan 2,3 miliar dolar yang diajukan Lenovo Group untuk
membeli bisnis server low-end IBM Corp.
Menurut Reuters,
kesepakatan itu, yang diumumkan Januari lalu, diperkirakan akan selesai
akhir tahun ini, kata CEO Lenovo Yang Yuanqing Rabu lalu, tapi masih
membutuhkan persetujuan regulator Amerika Serikat.
Pada 23
Januari lalu, IBM dan Lenovo mengumumkan kesepakatan mengenai bisnis
server IBM. Lenovo akan mengakuisisi semua bisnis server berbasis-Intel
IBM berikut produk sistem jaringan (rack and blade switches, OS network,
software virtualisasi).
Mereka juga sepakat untuk mengambil alih semua pengembangan dan resources operasi, termasuk layanan dan dukungan.
Tiongkok setujui Lenovo beli bisnis server IBM
Minggu, 6 Juli 2014 21:36 WIB