Polres Pohuwato, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo melakukan pemusnahan 15 ribu liter minuman keras captikus berasal dari Sulawesi Utara yang akan dikirimkan ke Kalimantan.

Kapolres Pohuwato, AKBP Tedy Rayendra di Gorontalo, Selasa mengatakan melalui pemusnahan tersebut, pihaknya berkomitmen untuk memberantas peredaran miras di daerah tersebut.

"Miras ini rencananya akan dikirim ke Kalimantan dengan menggunakan mobil bermodus mengangkut semen untuk mengelabui petugas," ujar Kapolres.

Ia mengungkapkan jika di Kabupaten Pohuwato terdapat dua lokasi penyulingan Captikus, yaitu di Dengilo dan Popayato.

Lokasi pembuatan atau penyulingan ini berada jauh dari pemukiman masyarakat, dan menurut informasi, pembuatan miras jenis ini lebih cepat dari membuat gula aren.

"Sehingga dengan bahan yang sama, masyarakat lebih memilih memproduksi Captikus karena cepat untuk dijual daripada gula aren," bebernya.

Kapolres menjelaskan jika di Kabupaten Pohuwati, sering terjadi tindak kejahatan penganiayaan, kekerasan hingga lainnya.

"Semua itu terjadi akibat pengaruh dari pelaku yang mengonsumsi minuman keras," katanya.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020