Bupati Gorontalo Utara (Gorut), Indra Yasin mengatakan, ketersediaan rumah susun (rusun) diharapkan mampu mendorong kinerja tenaga kesehatan atau nakes di daerah itu.

Rusun bagi tenaga kesehatan yang dibangun di kompleks Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Zainal Umar Siddiki, di Desa Bulalo, Kecamatan Kwandang, Gorut,Provinsi Gorontalo, katanya, merupakan salah satu upaya pemerintah daerah menjawab aspirasi masyarakat di daerah itu.

Untuk menyiapkan hunian memadai bagi aparatur di daerah ini, termasuk bagi tenaga kesehatan agar dapat tinggal menetap di tempat tugasnya.

Ia mengatakan, dari total 287 pegawai di rumah sakit tersebut, hanya 52 persen yang tinggal menetap di daerah itu.

Termasuk para dokter yang bertugas, sebanyak 20 orang baik dokter umum maupun spesialis, hanya 10 persen yang tinggal menetap.

Belum lagi tenaga kesehatan di fasilitas tingkat pertama yang tersebar di daerah ini.

"Banyak yang masih bolak balik ke daerah di luar kabupaten ini. Meski ada di wilayah Provinsi Gorontalo, namun jarak tempuh yang cukup jauh sangat mempengaruhi kinerja jika kelelahan menempuh perjalanan untuk tiba di tempat tugas," katanya.

Oleh karenanya, penyiapan rusun senilai Rp17,9 miliar yang dilengkapi fasilitas hunian representatif, diharapkan menjadi salah satu solusi dalam mendorong kinerja tenaga kesehatan di daerah ini.

Disamping upaya pemerintah daerah untuk terus membenahi keberadaan fasilitas penunjang yang diperlukan di rumah sakit tersebut.

Seperti gedung unit transfusi darah dan unit cuci darah. "Kita terus berupaya meningkatkan fasilitas kesehatan yang diperlukan dalam mengoptimalkan pelayanan publik di bidang kesehatan," katanya.***

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021