Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, menyalurkan paket Ramadhan kepada warga kurang mampu di 11 kecamatan.
Bupati Indra Yasin, Jumat di Gorontalo mengatakan, penyaluran paket Ramadhan terdiri dari sembako dan perlengkapan sholat seperti sarung dan mukenah tersebut, masing-masing berjumlah 1.000 paket per kecamatan.
Paket bantuan diserahkan bersamaan dengan kegiatan safari Ramadhan 1437 hijriyah pemerintah daerah, di lima mesjid setiap kecamatan.
Bantuan ini diharapkan bermanfaat dan mampu meningkatkan kepekaan sosial yang tinggi kepada masyarakat mampu, untuk ikut melakukan kegiatan yang sama.
"Gerakan penyaluran paket Ramadhan, diharapkan menjamur dan diikuti seluruh masyarakat mampu khususnya pengusaha yang ada di kabupaten ini," ujar Indra.
Ketua Bazda Kabupaten Gorontalo Utara, Ramlin Tanaiyo mengatakan, bantuan yang disalurkan bersumber dari dana zakat mal (harta) hasil pemotongan gaji aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintahan daerah ini, sebesar 2,5 persen per bulan.
Ramlin memastikan, zakat mal tersebut tersalurkan ke seluruh wajib penerima dan tidak ada yang tertinggal di kas Bazda.
Pihaknya pun telah menyosialisasikan gerakan zakat mal tersebut hingga ke pemerintah kecamatan dan desa, agar tidak hanya diterapkan di lingkungan pemerintah kabupaten saja.
Mengingat Bazda telah menyusun beragam kegiatan untuk pengelolaan zakat mal, diantaranya renovasi mesjid, pemeriksaan kesehatan gratis dan bantuan pendidikan kepada anak yatim piatu maupun dari keluarga miskin.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Bupati Indra Yasin, Jumat di Gorontalo mengatakan, penyaluran paket Ramadhan terdiri dari sembako dan perlengkapan sholat seperti sarung dan mukenah tersebut, masing-masing berjumlah 1.000 paket per kecamatan.
Paket bantuan diserahkan bersamaan dengan kegiatan safari Ramadhan 1437 hijriyah pemerintah daerah, di lima mesjid setiap kecamatan.
Bantuan ini diharapkan bermanfaat dan mampu meningkatkan kepekaan sosial yang tinggi kepada masyarakat mampu, untuk ikut melakukan kegiatan yang sama.
"Gerakan penyaluran paket Ramadhan, diharapkan menjamur dan diikuti seluruh masyarakat mampu khususnya pengusaha yang ada di kabupaten ini," ujar Indra.
Ketua Bazda Kabupaten Gorontalo Utara, Ramlin Tanaiyo mengatakan, bantuan yang disalurkan bersumber dari dana zakat mal (harta) hasil pemotongan gaji aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintahan daerah ini, sebesar 2,5 persen per bulan.
Ramlin memastikan, zakat mal tersebut tersalurkan ke seluruh wajib penerima dan tidak ada yang tertinggal di kas Bazda.
Pihaknya pun telah menyosialisasikan gerakan zakat mal tersebut hingga ke pemerintah kecamatan dan desa, agar tidak hanya diterapkan di lingkungan pemerintah kabupaten saja.
Mengingat Bazda telah menyusun beragam kegiatan untuk pengelolaan zakat mal, diantaranya renovasi mesjid, pemeriksaan kesehatan gratis dan bantuan pendidikan kepada anak yatim piatu maupun dari keluarga miskin.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016