Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menawarkan jaminan asuransi pada tiga kelompok bidang usaha petani, peternak dan nelayan, untuk menghindari?kerugian yang bisa terjadi bila gagal panen.

"Jadi petani, peternak dan nelayan sekarang akan dilindungi dengan asuransi," katanya saat pertemuan dengan para petani di halaman Kantor Desa Diloato, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Selasa.

Rusli menjelaskan, dengan premi asuransi yang cukup murah karena telah disubsidi oleh pemerintah, sehingga para petani, peternak dan nelayan bisa merasakan manfaat yang besar saat mereka mengalami kerugian dengan sawah, ternak dan ketika melaut.

"Jadi saya minta ikut asuransi, ini untuk keuntungan bapak dan ibu-ibu," imbuhnya.

Untuk satu hektare sawah, petani hanya diwajibkan menyetor premi Rp36 ribu per hektare dari Rp180 ribu yang harus mereka setorkan.

Sementara untuk ternak sapi, hanya membayar Rp40 ribu dari Rp200 ribu yang harus disetor per ekor sapi pertahun.

Untuk asuransi nelayan laut, setiap nelayan hanya wajib membayar RP190 ribu pertahun.

Jika petani mengalami kegagalan panen yang diakibatkan oleh berbagai sebab seperti kekeringan, banjir, dan hama, maka petani akan dibayar sebesar Rp6 juta per hektare.

Sedangkan untuk ternak yang mati (dalam masa periode satu tahun premi), akan dibayarkan Rp10 juta per ekor.

Jika nelayan laut mengalami kecelakaan, akan mendapatkan ganti rugi hingga Rp50 juta dan jika cacat seumur hidup atau meninggal di laut mendapat ganti rugi hingga Rp200 juta.

"Tahun depan kita putuskan semua sawah diukur. Semua sawah yang pengairannya bagus di data, akan kita berikan bibit padi secara gratis kepada mereka semua," tambahnya.

Mengenai pembagian bibit ini, gubernur mensyaratkan agar benih padi yang dibagikan secara gratis merupakan hasil penangkar dari masing-masing kabupaten/kota dan bukan dari luar daerah.

Ia meminta agar pihak pengusaha asuransi terkait tidak lelah untuk menyosialisasikan asuransi tersebut, dengan menyebarkan selebaran-selebaran di berbagai tempat.

Dalam pertemuan tersebut, Rusli memberikan bantuan untuk para petani dan peternak Boalemo senilai Rp35,7 miliar berupa benih padi, benih jagung, pupuk jagung, ternak sapi, ternak kambing, dan sejumlah peralatan.
 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018