Sebanyak 174 pria dan 24 orang wanita mendaftar dan menjalani seleksi prajurit karir Bintara di Korem 133/Nani Wartabone, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Kapenrem 133/Nani Wartabone, Mayir Fathan Ali di Gorontalo, mengatakan saat ini pihaknya membuka pendaftaran calon prajurit karir Bintara yang akan berlangsung di Korem dalam seleksi daerah khusus wilayah Korem 133/Nani Wartabone.
"Total pendaftar calon prajurit karir Bintara sementara ini sudah mencapai 198 orang," ujar Fathan belum lama ini.
Ia menjelaskan jika mereka mendapatkan gemblengan dan pembinaan untuk membentuk fisik dan mental dalam menghadapi seleksi daerah maupun pusat.
"Sehingga dalam pelaksanaan seleksi para pemuda dan pemudi Gorontalo bisa bersaing dengan peserta dari daerah lain," ungkapnya.
Fathan berharap pada tahun ini peserta yang lolos dapat melebihi standar hingga ke jenjang pendidikan pada seleksi dan sesuai target yang diinginkan melebihi tahun-tahun sebelumnya.
"Minimal bisa sama dengan pendaftaran Tamtama yang beberapa waktu yang lalu," ucap Kapenrem.
Kegiatan pembinaan yang dilakukan di Makorem berupa fisik dan mental serta pengetahuan yang terkait dengan kegiatan seleksi nantinya, seperti lari, push up, sit up, renang, mental idiologi dan psikotes.
"Namun semua itu disesuaikan dengan kemampuan para calon yang diawali dengan pengecekan kesehatan terlebih dahulu dalam hal ini tensi darah untuk mengukur bisa tidaknya mereka melaksanakan kegiatan," kata dia, lagi.
Mayor Fathan pun mengajak kepada masyarakat Gorontalo untuk mendaftarkan diri di Korem 133/Nani Wartabone dan Kodim setempat, dimana pendaftaran masih terbuka hingga 1 Agustus 2019 nanti.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Kapenrem 133/Nani Wartabone, Mayir Fathan Ali di Gorontalo, mengatakan saat ini pihaknya membuka pendaftaran calon prajurit karir Bintara yang akan berlangsung di Korem dalam seleksi daerah khusus wilayah Korem 133/Nani Wartabone.
"Total pendaftar calon prajurit karir Bintara sementara ini sudah mencapai 198 orang," ujar Fathan belum lama ini.
Ia menjelaskan jika mereka mendapatkan gemblengan dan pembinaan untuk membentuk fisik dan mental dalam menghadapi seleksi daerah maupun pusat.
"Sehingga dalam pelaksanaan seleksi para pemuda dan pemudi Gorontalo bisa bersaing dengan peserta dari daerah lain," ungkapnya.
Fathan berharap pada tahun ini peserta yang lolos dapat melebihi standar hingga ke jenjang pendidikan pada seleksi dan sesuai target yang diinginkan melebihi tahun-tahun sebelumnya.
"Minimal bisa sama dengan pendaftaran Tamtama yang beberapa waktu yang lalu," ucap Kapenrem.
Kegiatan pembinaan yang dilakukan di Makorem berupa fisik dan mental serta pengetahuan yang terkait dengan kegiatan seleksi nantinya, seperti lari, push up, sit up, renang, mental idiologi dan psikotes.
"Namun semua itu disesuaikan dengan kemampuan para calon yang diawali dengan pengecekan kesehatan terlebih dahulu dalam hal ini tensi darah untuk mengukur bisa tidaknya mereka melaksanakan kegiatan," kata dia, lagi.
Mayor Fathan pun mengajak kepada masyarakat Gorontalo untuk mendaftarkan diri di Korem 133/Nani Wartabone dan Kodim setempat, dimana pendaftaran masih terbuka hingga 1 Agustus 2019 nanti.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019