Gorontalo (ANTARA) - Bupati Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Hamim Pou menyebutkan aparatur sipil negara (ASN) menjadi salah satu ujung tombak dalam menyukseskan program vaksinasi COVID-19 di daerah itu.
"ASN menjadi salah satu ujung tombak utama dalam program vaksinasi di Bone Bolango," ujar Hamim usai meninjau gerai vaksinasi massal di SMP Negeri 1 Tapa, Selasa.
Pada kunjungan itu Hamim meminta kepada semua guru untuk turut divaksinasi, selain itu sebagai ASN, setiap satu guru harus mengajak 10 warga untuk divaksin.
"Hari Kamis nanti saya akan mengevaluasi seluruh ASN di masing-masing OPD, termasuk guru di dalamnya. Jadi harus jelas 10 warga yang diajak untuk vaksin itu," tegas Hamim Pou.
Pada kesempatan itu, Bupati Bone Bolango memberikan apresiasinya terhadap Alumni SMP Negeri 1 Tapa angkatan 87 yang bekerjasama dengan TNI/Polri dan Puskesmas Bulango Timur melaksanakan vaksinasi massal.
"Saya berharap kegiatan ini akan diikuti oleh angkatan-angkatan lainnya jangan hanya sampai di angkatan 87. Kalau boleh kita mengingatkan kepada mereka untuk membuat vaksinasi massal seperti ini. Misalnya perlima angkatan," saran Bupati Hamim Pou.
Jika ini bisa dilaksanakan, kata Hamim, tentu sangat luar biasa, karena SMP Negeri 1 Tapa bersama alumninya bisa melaksanakan vaksinasi. Apalagi Pemkab Bone Bolango sudah menargetkan mulai hari ini 2.000 warga Bone Bolango divaksin setiap harinya.
"Vaksin ini untuk melindungi kita semua agar jauh dari berbagai virus terutama virus corona. Walau sudah melakukan vaksin kita juga harus tetap memakai masker karena COVID-19 ini belum selesai, maka harus tetap kita waspadai," katanya.