Penukaran uang pecahan kecil tersebut akan dilakukan mulai 25 April hingga 27 April 2022 untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat bulan Ramadhan dan Idul Fitri 2022 nanti.
Kepala KPw Bank Indonesia Gorontalo, Rony Widijarto Purubaskoro pada pembukaan gerai mengatakan uang yang disiapkan pada tahun ini yaitu Rp821 miliar.
Ia menjelaskan bahwa Bank Indonesia dan Perbankan memastikan ketersediaan dan kebutuhan uang selama bulan Ramadhan hingga hari libur Lebaran yang cukup panjang.
"Kita sudah memastikan semua Perbankan, stok uang sangat memadai," ucap Rony.
Untuk pembukaan gerai penukaran uang kata Rony, dilakukan untuk membantu masyarakat untuk mendapatkan uang pecahan kecil dalam bentuk uang baru.
"Sebelumnya Perbankan sudah melayani penukaran di setiap loket begitu juga di Bank Indonesia, seperti di CitiMall, Taman Budaya Limboto, Pasar Tua dan Lapangan Taruna melalui aplikasi SIPINTAR," jelas dia.
Rony mengatakan, jika Bank Indonesia melakukan berbagai edukasi kepada masyarakat dengan 'Cinta, Bangga dan Paham' rupiah.
Hal itu dilakukan agar masyarakat dapat menjaga dan paham uang rupiah, dengan cara mengenali supaya tidak tertipu uang palsu dan memelihara uang dalam kondisi bagus.
"Contoh warga Jepang yang sangat menghargai uangnya," kata dia.
Setiap warga dapat menukarkan uang dengan pecahan RP1.000, Rp2.000, Rp5.000.Rp10.000 hingga Rp20.000.
Sebelumnya, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo membuka loket pelayanan penukaran uang pecahan kecil dengan menggunakan mobil kas keliling di empat lokasi di Kota Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo.
Seorang warga mencelupkan jari ke dalam tinta usai menukar uang di gerai penukaran uang pecahan kecil di Lapangan Taruna Remaja, Kota Gorontalo, Gorontalo, Senin (25/4/2022). ANTARA/Adiwinata Solihin
