Denpasar (ANTARA) -
Untuk menunjang keberhasilan tersebut, kata dia, komunikasi dan koordinasi dengan panitia nasional penyelenggaraan nasional panitia presidensi/keketuaan G20 harus diperkuat, sehingga seluruh kegiatan dapat terdukung dengan pengamanan yang baik.
"Seluruh personel harus fokus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman sekecil apa pun, kita harus prediktif dan responsif terhadap situasi kontijensi yang mungkin terjadi mulai dari ancaman terhadap rangkaian acara delegasi, ancaman terorisme sampai dengan bencana alam yang mungkin terjadi di luar kendali kita," tutur dia.
Selain itu, Polri telah mempersiapkan manajemen risiko dan responsif ketika ancaman terhadap jalannya rangkaian KTT G20. Dia memastikan dengan dukungan operasi yang ada, KTT G20 dapat berjalan optimal termasuk dalam situasi kontijensi dan juga keamanan proto escape dan safe house yang dapat berubah sesuai dengan situasi lapangan.
Dia juga mengimbau kepada seluruh personel Polri untuk menjaga kepercayaan pemerintah dan masyarakat terhadap Polri untuk menjadi bagian dari pengamanan KTT G20 dengan melaksanakan tugas pengamanan sebaik-baiknya.
"Melalui operasi kepolisian terpusat Puri Agung 2022, mari kita tunjukkan kepada dunia sosok Polri sebagai pelindung, pengayoman masyarakat yang presisi, sehingga dapat mewujudkan Polri yang presisi, dipercaya dan dicintai masyarakat," ujar Kapolri Sigit.
Selain itu, pada kesempatan tersebut terdapat beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan oleh anggota Polri dalam menjalankan tugas pengamanan KTT G20 yakni melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab yang dilandasi keikhlasan kepada Tuhan yang maha esa sebagai ibadah, melakukan tindakan kepolisian secara humanis, namun tetap tegas berdasarkan asas profesional, proporsional dan akuntabilitas.
Dia meminta para pimpinan setiap tingkatan harus turun langsung untuk melakukan pengendalian yang melekat, sehingga seluruh tindakan sesuai dengan SOP yang berlaku untuk mengantisipasi segala kemungkinan situasi kontijensi mulai dari gangguan keamanan lalu lintas, aksi kriminalitas, huru hara, teror dan bencana alam.
"Mantapkan kerja sama sinergitas, soliditas dengan seluruh pihak terkait. Kedepankan komunikasi publik dalam mengambil tindakan. Dan pastikan masyarakat harus merasa bagian dari KTT G20," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kapolri jamin pelaksanaan puncak KTT G20 di Bali berjalan aman
