• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News gorontalo
Minggu, 14 Desember 2025
Antara News gorontalo
Antara News gorontalo
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Mahfud: Peraturan Polri Nomor 10/2025 bertentangan dengan putusan MK

      Mahfud: Peraturan Polri Nomor 10/2025 bertentangan dengan putusan MK

      Sabtu, 13 Desember 2025 13:31

      Prabowo ke Takengon ungkap simpati pemerintah hadir bantu pemulihan

      Prabowo ke Takengon ungkap simpati pemerintah hadir bantu pemulihan

      Sabtu, 13 Desember 2025 9:30

      Prabowo akui kesulitan di daerah bencana, janji pemerintah kerja keras

      Prabowo akui kesulitan di daerah bencana, janji pemerintah kerja keras

      Sabtu, 13 Desember 2025 9:25

      Mendikdasmen upayakan bangun sekolah rusak mulai Februari 2026

      Mendikdasmen upayakan bangun sekolah rusak mulai Februari 2026

      Sabtu, 13 Desember 2025 9:20

      Prabowo cek langsung kayu gelondongan terbawa banjir di Aceh Tamiang

      Prabowo cek langsung kayu gelondongan terbawa banjir di Aceh Tamiang

      Sabtu, 13 Desember 2025 9:17

  • Kabar Gorontalo
    • Pemprov Gorontalo
    • Kab. Bone Bolango
    • Kab. Gorontalo Utara
    • Kab. Gorontalo
    • Kab. Boalemo
    • Kab. Pohuwato
    • Kota Gorontalo
    • Umum
    • Peristiwa
        • Politik
        • Hukum
        Bawaslu Gorontalo Utara perkuat pengawasan pemutakhiran data parpol

        Bawaslu Gorontalo Utara perkuat pengawasan pemutakhiran data parpol

        Minggu, 23 November 2025 5:39

        Bawaslu tanamkan semangat Hari Pahlawan sebagai pengawas pemilu

        Bawaslu tanamkan semangat Hari Pahlawan sebagai pengawas pemilu

        Senin, 10 November 2025 18:47

        Bawaslu memastikan hak politik disabilitas melalui pemahaman kepemiluan

        Bawaslu memastikan hak politik disabilitas melalui pemahaman kepemiluan

        Selasa, 14 Oktober 2025 21:39

        Bawaslu lakukan pengawasan rapat pleno terbuka rekapitulasi DPB

        Bawaslu lakukan pengawasan rapat pleno terbuka rekapitulasi DPB

        Kamis, 2 Oktober 2025 18:38

        Polri: Operasi Zebra Otanaha 2025 meningkatkan kepatuhan pengendara

        Polri: Operasi Zebra Otanaha 2025 meningkatkan kepatuhan pengendara

        Kamis, 27 November 2025 5:20

        LPKA Gorontalo gelar lomba pentas seni anak binaan

        LPKA Gorontalo gelar lomba pentas seni anak binaan

        Selasa, 25 November 2025 17:57

        LPP Gorontalo membekali warga binaan keterampilan menjahit

        LPP Gorontalo membekali warga binaan keterampilan menjahit

        Selasa, 25 November 2025 17:55

        UNG berkomitmen wujudkan kampus aman dan bebas kekerasan

        UNG berkomitmen wujudkan kampus aman dan bebas kekerasan

        Minggu, 23 November 2025 5:40

    • Ekonomi
        • Umum
        • Pariwisata
        Bawaslu Gorontalo Utara perkuat pengawasan pemutakhiran data parpol

        Bawaslu Gorontalo Utara perkuat pengawasan pemutakhiran data parpol

        Minggu, 23 November 2025 5:39

        Bawaslu tanamkan semangat Hari Pahlawan sebagai pengawas pemilu

        Bawaslu tanamkan semangat Hari Pahlawan sebagai pengawas pemilu

        Senin, 10 November 2025 18:47

        Bawaslu memastikan hak politik disabilitas melalui pemahaman kepemiluan

        Bawaslu memastikan hak politik disabilitas melalui pemahaman kepemiluan

        Selasa, 14 Oktober 2025 21:39

        Bawaslu lakukan pengawasan rapat pleno terbuka rekapitulasi DPB

        Bawaslu lakukan pengawasan rapat pleno terbuka rekapitulasi DPB

        Kamis, 2 Oktober 2025 18:38

        Polri: Operasi Zebra Otanaha 2025 meningkatkan kepatuhan pengendara

        Polri: Operasi Zebra Otanaha 2025 meningkatkan kepatuhan pengendara

        Kamis, 27 November 2025 5:20

        LPKA Gorontalo gelar lomba pentas seni anak binaan

        LPKA Gorontalo gelar lomba pentas seni anak binaan

        Selasa, 25 November 2025 17:57

        LPP Gorontalo membekali warga binaan keterampilan menjahit

        LPP Gorontalo membekali warga binaan keterampilan menjahit

        Selasa, 25 November 2025 17:55

        UNG berkomitmen wujudkan kampus aman dan bebas kekerasan

        UNG berkomitmen wujudkan kampus aman dan bebas kekerasan

        Minggu, 23 November 2025 5:40

        Wagub Gorontalo imbau KUR dimanfaatkan tepat kelola

        Wagub Gorontalo imbau KUR dimanfaatkan tepat kelola

        Rabu, 22 Oktober 2025 5:30

        Tingkat ketimpangan pengeluaran di Gorontalo turun 0,021 poin

        Tingkat ketimpangan pengeluaran di Gorontalo turun 0,021 poin

        Senin, 28 Juli 2025 18:54

        KPw BI Gorontalo gelar edukasi CBP Rupiah dan membaca sejak dini

        KPw BI Gorontalo gelar edukasi CBP Rupiah dan membaca sejak dini

        Kamis, 24 Juli 2025 15:45

        Polri berkomitmen dukung peningkatan produksi jagung di Bone Bolango

        Polri berkomitmen dukung peningkatan produksi jagung di Bone Bolango

        Kamis, 10 Juli 2025 20:11

        Pemprov hadirkan pesona Gorontalo melalui Discover Nusantara 2025

        Pemprov hadirkan pesona Gorontalo melalui Discover Nusantara 2025

        Senin, 11 Agustus 2025 22:14

        Wisata Oluhuta Paradise ramai pengunjung saat libur panjang

        Wisata Oluhuta Paradise ramai pengunjung saat libur panjang

        Sabtu, 31 Mei 2025 19:47

        Bank Indonesia sebut GKK mengakselerasi pertumbuhan ekonomi

        Bank Indonesia sebut GKK mengakselerasi pertumbuhan ekonomi

        Selasa, 25 Juni 2024 23:07

        Luhut: Gorontalo miliki daya tarik wisata maritim

        Luhut: Gorontalo miliki daya tarik wisata maritim

        Sabtu, 16 September 2023 6:29

    • Internasional
      • Palestina sambut PBB tuntut Israel cabut pembatasan bantuan Gaza

        Palestina sambut PBB tuntut Israel cabut pembatasan bantuan Gaza

        Sabtu, 13 Desember 2025 13:38

        Kemenag gelar muktamar moderasi beragama-ekoteologi pesantren

        Kemenag gelar muktamar moderasi beragama-ekoteologi pesantren

        Sabtu, 13 Desember 2025 13:36

        Presiden Abbas desak Italia untuk mengakui negara Palestina

        Presiden Abbas desak Italia untuk mengakui negara Palestina

        Sabtu, 13 Desember 2025 13:35

        Belgia akan siapkan 1.500 pasukan untuk pengerahan cepat NATO 2026

        Belgia akan siapkan 1.500 pasukan untuk pengerahan cepat NATO 2026

        Sabtu, 13 Desember 2025 13:32

        Iran akui keberhasilan kerja sama pertanian dengan Rusia

        Iran akui keberhasilan kerja sama pertanian dengan Rusia

        Sabtu, 13 Desember 2025 13:31

    • Hiburan
      • Bryan Domani ungkap bermain tamtam jadi tantangan di film Para Perasuk

        Bryan Domani ungkap bermain tamtam jadi tantangan di film Para Perasuk

        Jumat, 12 Desember 2025 9:00

        Wamen Ekraf dorong kreator Indonesia tingkatkan kepercayaan diri

        Wamen Ekraf dorong kreator Indonesia tingkatkan kepercayaan diri

        Selasa, 9 Desember 2025 20:20

        Giring sampaikan prakarsa pemutaran lagu religi di ruang publik

        Giring sampaikan prakarsa pemutaran lagu religi di ruang publik

        Selasa, 9 Desember 2025 12:07

        Kemenekraf dukung kolaborasi musisi di konser amal untuk Sumatra

        Kemenekraf dukung kolaborasi musisi di konser amal untuk Sumatra

        Senin, 8 Desember 2025 5:59

        Tompi singgung Glenn Fredly di konser amal bencana Sumatra

        Tompi singgung Glenn Fredly di konser amal bencana Sumatra

        Senin, 8 Desember 2025 5:58

    • Olahraga
      • Menembak sumbang emas dari nomor 10m Air Rifle Beregu Putri

        Menembak sumbang emas dari nomor 10m Air Rifle Beregu Putri

        Sabtu, 13 Desember 2025 13:37

        Raih empat medali, tim senam Indonesia lampaui target SEA Games 2025

        Raih empat medali, tim senam Indonesia lampaui target SEA Games 2025

        Sabtu, 13 Desember 2025 13:32

        Mobil Formula 4 ramaikan ajang MFoS di Sirkuit Mandalika

        Mobil Formula 4 ramaikan ajang MFoS di Sirkuit Mandalika

        Sabtu, 13 Desember 2025 9:34

        Girona bangkit untuk kalahkan Real Sociedad 2-1

        Girona bangkit untuk kalahkan Real Sociedad 2-1

        Sabtu, 13 Desember 2025 9:33

        Klasemen medali SEA Games 2025: Indonesia tetap di posisi ketiga

        Klasemen medali SEA Games 2025: Indonesia tetap di posisi ketiga

        Sabtu, 13 Desember 2025 9:25

    • Teknologi
      • EV terus tumbuh, strategi pengolahan limbah baterai harus diperhatikan

        EV terus tumbuh, strategi pengolahan limbah baterai harus diperhatikan

        Sabtu, 13 Desember 2025 9:34

        Pakar: Tren mobil listrik di 2026 sedikit kurang bergairah

        Pakar: Tren mobil listrik di 2026 sedikit kurang bergairah

        Sabtu, 13 Desember 2025 9:32

        Tutup 2025, Kawasaki rilis tiga model baru perkuat segmen premium

        Tutup 2025, Kawasaki rilis tiga model baru perkuat segmen premium

        Jumat, 12 Desember 2025 9:03

        Deretan mobil listrik baru yang meluncur di Indonesia selama 2025

        Deretan mobil listrik baru yang meluncur di Indonesia selama 2025

        Jumat, 12 Desember 2025 8:56

        Teknologi SiLK hadir sebagai tindakan lasik mata tanpa flap

        Teknologi SiLK hadir sebagai tindakan lasik mata tanpa flap

        Senin, 8 Desember 2025 18:37

    • Artikel
      • Generasi QRIS di era cashless society

        Generasi QRIS di era cashless society

        Selasa, 28 Oktober 2025 11:12

        Mencari jalan keluar beban utang Whoosh

        Mencari jalan keluar beban utang Whoosh

        Sabtu, 18 Oktober 2025 17:14

        Pentingnya mengawal nusantara dari angkasa secara berdaulat

        Pentingnya mengawal nusantara dari angkasa secara berdaulat

        Senin, 13 Oktober 2025 8:00

        Gizi inklusi, saatnya pikirkan MBG anak berkebutuhan khusus

        Gizi inklusi, saatnya pikirkan MBG anak berkebutuhan khusus

        Selasa, 7 Oktober 2025 8:41

        Mimbar budaya MotoGP Mandalika

        Mimbar budaya MotoGP Mandalika

        Jumat, 3 Oktober 2025 19:11

    • Foto
      • FESTIVAL BALON UDARA DI GORONTALO

        FESTIVAL BALON UDARA DI GORONTALO

        Minggu, 7 September 2025 12:53

        Peluncuran New Yamaha NMAX TURBO

        Peluncuran New Yamaha NMAX TURBO

        Rabu, 12 Juni 2024 17:32

        AKSI DAMAI PERINGATI HARI PENDIDIKAN NASIONAL

        AKSI DAMAI PERINGATI HARI PENDIDIKAN NASIONAL

        Jumat, 3 Mei 2024 8:07

        MEGAHNYA KAPAL TEMBAGA DI DANAU PERINTIS

        MEGAHNYA KAPAL TEMBAGA DI DANAU PERINTIS

        Sabtu, 27 Januari 2024 19:47

        UPACARA HUT KE-78 REPUBLIK INDONESIA DI GORONTALO

        UPACARA HUT KE-78 REPUBLIK INDONESIA DI GORONTALO

        Kamis, 17 Agustus 2023 15:58

    • Infografik
    • Video
      • Bangun masa depan baru, warga binaan Lapas Gorontalo ikut ujian

        Bangun masa depan baru, warga binaan Lapas Gorontalo ikut ujian

        Selasa, 9 Desember 2025 19:58

        ORI Gorontalo jaring aduan dan buka layanan terpadu untuk warga desa

        ORI Gorontalo jaring aduan dan buka layanan terpadu untuk warga desa

        Selasa, 28 Oktober 2025 20:43

        Wamen PPPA harap hasil kebun di Gorontalo bisa dukung program MBG

        Wamen PPPA harap hasil kebun di Gorontalo bisa dukung program MBG

        Kamis, 9 Oktober 2025 20:25

        Ratusan keluarga risiko stunting di Gorontalo terima bantuan nutrisi

        Ratusan keluarga risiko stunting di Gorontalo terima bantuan nutrisi

        Senin, 22 September 2025 18:25

        Ombudsman tekankan akselerasi pembangunan SDN Bone Raya

        Ombudsman tekankan akselerasi pembangunan SDN Bone Raya

        Jumat, 19 September 2025 0:22

    ChatGPT dan dilema kecerdasan buatan

    Oleh Jafar M Sidik Jumat, 28 April 2023 14:33 WIB

    ChatGPT dan dilema kecerdasan buatan

    Foto arsip: Logo OpenAI dan chatbot ChatGPT sebagai foto ilustrasi yang diambil pada 9 Februari 2023. (REUTERS/FLORENCE LO)

    Jakarta (ANTARA) - Butuh waktu agak lama untuk mengetahui hasil perkalian 1.395 dan 7.556 jika dihitung secara manual, tetapi jika menggunakan kalkulator tangan, hanya butuh sepersekian detik untuk mengetahuinya.

    Kini, mesin jauh lebih cerdas dari sekadar mengalkulasi angka, karena bisa juga memahami dan memproses bahasa manusia sampai kemudian melahirkan istilah "kecerdasan buatan" atau artificial intelligence (AI).

    Menurut definisi hukum kecerdasan buatan di AS sejak 2020, AI adalah "sistem berbasis mesin yang bisa membuat prediksi, rekomendasi, atau keputusan yang mempengaruhi lingkungan nyata atau virtual, berdasarkan tujuan yang ditentukan manusia."

    AI sebenarnya sudah dikenal sejak 1956 ketika Dartmouth College di Amerika Serikat menggelar simposium yang memprediksi mesin bisa secerdas manusia, meski waktu itu istilah AI belum dikenal.

    Puluhan tahun setelah simposium itu, manakala komputerisasi, digitalisasi dan internet merambah semua aspek kehidupan, AI kian luas digunakan, terutama sejak dasawarsa pertama abad ke-21.

    Orang semakin mencurahkan perhatian kepada AI setelah pembelajaran mesin berhasil diterapkan pada banyak aspek, dari dunia pendidikan sampai industri, berkat metode-metode dan aplikasi-aplikasi baru, serta kumpulan data besar yang terus membesar yang disebut "big data".

    AI jelas memudahkan manusia melakukan apa saja dan membuat proses produksi serta kerja menjadi amat efisien dengan hasil konsisten bagus. Namun di balik semua ini, manusia perlahan dipinggirkan mesin.

    Itu semakin terkuat setelah OpenAI yang didukung Microsoft, meluncurkan bot percakapan (chatbot) ChatGPT pada November 2022.

    Chatbot adalah program komputer yang menyimulasikan percakapan manusia melalui perintah suara, obrolan teks, atau ketiganya.

    Hanya dalam satu pekan pertama sejak diluncurkan, ChatGPT yang interaktif dan menjawab dengan tepat hampir semua hal yang ditanyakan manusia, sudah digunakan oleh satu juta orang.

    Popularitasnya yang meroket mendorong pesaing-pesaing Microsfot mengeluarkan chatbotnya sendiri.

    Namun, chatbot seperti ChatGPT juga berpotensi merugikan manusia, semata karena kecepatannya dalam menyempurnakan diri membuat peran manusia perlahan tersingkirkan.

    Kecepatannya dalam berkembang dan kemampuannya untuk menjadi semakin cerdas, membuat orang mengkhawatirkan teknologi ini berkembang terlalu cepat sehingga tak bisa lagi dikendalikan.


    Perlu pedoman

    Dalam konteks ChatGPT, model baru LLMs (large language models) yang mentenagai chatbot-chatbot semacam ChatGPT, membuat penciptanya sendiri keheranan karena tak menyangka bakal berkembang secepat dan sejauh ini.

    Itu baru generasi pertama, belum generasi-generasi setelahnya yang pastinya semakin disempurnakan atau menyempurnakan diri.

    LLMs adalah algoritma pembelajaran mendalam (deep learning) yang bisa mengenali, meringkas, menerjemahkan, memprediksi, dan menghasilkan teks dan konten lain berdasarkan pengetahuan yang diperoleh dari big data.

    Model ini tak hanya membuat AI mengenali bahasa manusia, tapi juga menulis kode piranti lunak. Inilah salah satu aspek yang dikhawatirkan banyak kalangan, terutama di negara-negara Barat, termasuk Italia sempat melarang ChatGPT.

    Kemampuan menulis kode piranti lunak adalah aspek yang membuat mesin bisa menghasilkan mesin lain yang lebih cerdas yang memiliki kemampuan bekerja yang tak akan pernah disamai manusia.

    Di satu sisi, ini meningkatkan efisiensi, termasuk dalam proses pembuatan kebijakan di berbagai level.

    Namun, teknologi selalu berkembang lebih cepat dari kemampuan manusia dalam menyadari kecepatan perkembangan teknologi. Pada tahap-tahap tertentu, ini malah membuat manusia tak bisa lagi mengendalikan teknologi.

    Jika ini yang terjadi, maka apa yang digambarkan dalam film-film fiksi ilmiah semacam "Terminator", "iRobot", dan banyak lagi, mungkin bukan lagi fiksi pada suatu saat nanti.

    Faktanya, sudah banyak profesi yang punah karena mesin.

    LLMs seperti Google Translate misalnya, telah menggugat profesi penerjemah, selain membuat bahasa yang diajarkan di kelas-kelas menjadi ditentukan oleh siapa yang paling banyak menggunakan, bukan dari kebenaran berbahasa seperti diajarkan guru atau ahli bahasa.

    Algoritma yang sifatnya memberikan rekomendasi kata atau istilah berdasarkan banyak informasi yang tersimpan dalam big data sehingga bukan didasarkan dari makna dan fungsi yang benar, membuat kebenaran itu sendiri ditentukan oleh siapa yang paling banyak menggunakan. Ini aspek lain yang membuat informasi menjadi bias dan manipulatif.

    Aspek itu, dan kecenderungan manusia tersisih dari pasar tenaga kerja dan privasi pribadi yang tergerogoti akibat AI, tengah disorot sejumlah kalangan di dunia, terutama beberapa pemerintahan Barat.

    Negara-negara seperti Amerika Serikat dan Singapura pun menerbitkan pedoman yang mengharuskan AI transparan, adil dan akuntabel.

    Uni Eropa menerapkan aturan dampak AI terhadap privasi dan data pribadi, sedangkan China, Kanada, dan Jepang membuat pedoman etika AI dan keharusan bahwa AI digunakan serta dikembangkan secara bertanggung jawab.

    Namun demikian, masyarakat global yang umumnya hanya peduli menggunakan dan memanfaatkan AI, tak berusaha sekritis itu. Pun dengan kalangan yang lebih peduli keuntungan ekonomis dari AI yang memang memiliki kemampuannya dalam menciptakan efisiensi besar-besaran dalam proses bisnis.


    Mesti direm

    Sebenarnya bukan negara-negara itu saja yang terusik oleh perkembangan cepat AI. Tokoh-tokoh masyarakat global pun begitu.

    Khawatir perkembangan AI yang semakin cepat sehingga mungkin tak bisa lagi dikendalikan dan ditambah aktor-aktor besar dalam bisnis teknologi informasi yang berlomba merangkul lebih karena motif laba, sejumlah kalangan mendesak perkembangan pesat AI agar direm, setidaknya selama enam bulan.

    Pada 22 Maret 2023, tokoh-tokoh ini merilis surat terbuka yang ditandatangani 27.567 orang, termasuk CEO Telsa Elon Musk, CEO Apple Steve Woziak, dan profesor-profesor berbagai perguruan tinggi ternama di AS dan dunia.

    Mereka bertanya, "Haruskah kita mengotomatiskan semua pekerjaan? Haruskah kita mengembangkan pikiran nonmanusia yang pada akhirnya melebihi dan menggantikan kita? Haruskah kita mengambil risiko kehilangan kendali atas peradaban kita?"

    Menurut mereka, AI yang semakin canggih melukiskan perubahan besar dalam sejarah kehidupan di Bumi yang semestinya direncanakan dan dikelola dengan baik

    Kenyataannya, perencanaan dan manajemen AI itu tak ada, justru ketika laboratorium-laboratorium AI berlomba mengembangkan dan menerapkan kecerdasan digital yang kian hebat sampai tak bisa dipahami, diprediksi atau dikendalikan oleh siapa pun, bahkan oleh pembuatnya sendiri.

    Intinya, ada kekhawatiran bahwa teknologi yang kian cerdas tak saja perlahan menyisihkan umat manusia, tapi juga membuat manusia perlahan tak bisa mengendalikan mesin yang ironisnya diciptakan oleh manusia.

    Mungkin kekhawatiran itu didasari oleh skenario-skenario kehidupan masa depan seperti digambarkan dalam film-film seperti "Terminator" di mana mesin menciptakan mesin untuk menyisihkan peradaban dan umat manusia. Namun, jika melihat sudah begitu banyak profesi kerja yang disingkirkan oleh mesin, ketakutan mereka cukup beralasan.

    AI memang menawarkan peluang-peluang luar biasa positif kepada umat manusia, tetapi AI juga menciptakan risiko-risiko baru bagi umat manusia.

    Kedua hal ini harus dijembatani dengan aturan atau pedoman. Bukan untuk menolak AI yang sudah menjadi kebutuhan zaman, tapi demi membuat semua hal yang positif tidak berbalik merugikan umat manusia dan menghancurkan peradaban.

    Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: ChatGPT dan dilema kecerdasan buatan

    Editor : Debby H. Mano
    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest
    • print

    Berita Terkait

    Pentagon rilis GenAi.mil untuk perkuat pasukan AS dengan AI baru

    Pentagon rilis GenAi.mil untuk perkuat pasukan AS dengan AI baru

    10 Desember 2025 12:35

    Quraish Shihab: AI bisa direspon lewat tiga pendekatan

    Quraish Shihab: AI bisa direspon lewat tiga pendekatan

    10 Desember 2025 07:34

    Gibran ajak G20 bangun kerja sama adil di era revolusi AI

    Gibran ajak G20 bangun kerja sama adil di era revolusi AI

    24 November 2025 07:49

    AI untuk publikasi dan posisi Indonesia sebagai pusat riset dunia

    AI untuk publikasi dan posisi Indonesia sebagai pusat riset dunia

    11 November 2025 09:00

    Regulasi AI dirancang untuk dukung inovasi dan lindungi hak masyarakat

    Regulasi AI dirancang untuk dukung inovasi dan lindungi hak masyarakat

    9 November 2025 15:03

    Megawati: Kecerdasan buatan harus dibatasi etika dan nilai kemanusiaan

    Megawati: Kecerdasan buatan harus dibatasi etika dan nilai kemanusiaan

    2 November 2025 05:29

    Wamen Stella tekankan manusia tetap jadi penggerak meski terdampak AI

    Wamen Stella tekankan manusia tetap jadi penggerak meski terdampak AI

    24 Oktober 2025 14:43

    Risiko psikologis terlalu sering curhat dengan AI

    Risiko psikologis terlalu sering curhat dengan AI

    24 Oktober 2025 14:42

    Top News

    • Gubernur Gorontalo terima hadiah buku di hari ulang tahun

      Gubernur Gorontalo terima hadiah buku di hari ulang tahun

      13 Desember 2025 08:56

    • Pemprov Gorontalo apresiasi kontribusi nyata pelaku Parekraf

      Pemprov Gorontalo apresiasi kontribusi nyata pelaku Parekraf

      12 Desember 2025 08:35

    • Anak disabilitas di Gorontalo belajar seni dan budaya

      Anak disabilitas di Gorontalo belajar seni dan budaya

      11 Desember 2025 18:34

    • Manchester City hantam Real Madrid 2-1 di kandangnya

      Manchester City hantam Real Madrid 2-1 di kandangnya

      11 Desember 2025 08:16

    • Jimly: Sejumlah tersangka demonstrasi Agustus sudah dibebaskan

      Jimly: Sejumlah tersangka demonstrasi Agustus sudah dibebaskan

      11 Desember 2025 08:16

    Antara News gorontalo
    gorontalo.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Kabar Gorontalo
    • Peristiwa
    • Ekonomi
    • Internasional
    • Hiburan
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Artikel
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA