Kepala Kanwil Kemenkumham Gorontalo Heni Susila Wardoyo mengatakan kegiatan yang diikuti oleh 139 orang itu dilakukan bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Gorontalo.
"Tes ini dilakukan untuk seluruh pegawai dan pejabat tanpa terkecuali," ucap Kakanwil.
Ia menegaskan, Kanwil Kemenkumham Gorontalo berkomitmen untuk menunjukkan keseriusan untuk mencegah penyalahgunaan narkoba, sesuai dengan program pemerintah yang melalui Inpres tahun 2020, sebagai melakukan upaya pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkotika.
"Ini dilakukan secara mendadak dan ini tidak di rekayasa, ya apa adanya langsung kita kumpulkan kita tes urine," ujar Heni.
Kakanwil mengungkapkan, kegiatan serupa akan dilakukan di seluruh unit pelaksana teknis (UPT).
"Waktunya tidak akan kita beri tahu agar tidak bocor percuma begitu saja, karena ini dilakukan secara transparan," kata dia.
Sebagai langkah pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkotika, Kanwil Kemenkumham Gorontalo melakukan sosialisasi dan edukasi secara berkelanjutan kepada pegawai.
"Jangan sampai kita terpapar baik sengaja maupun tidak sengaja, oleh karenanya kita harus selalu waspada karena kadang-kadang orang terpapar pun juga bisa jadi bukan karena kesadaran nya," imbau dia.
Ia mengatakan jika saat ini banyak warga binaan pemasyarakatan di dalam Lapas karena kasus narkoba, untuk itu ia mengajak seluruh masyarakat untuk ikut serta dan berpartisipasi melakukan pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkotika.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kanwil Kemenkumham lakukan tes urine mendadak
