Gorontalo (ANTARA) - Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Provinsi Gorontalo mengutus 35 Atlet pada Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) ke-VII di Bandung, Jawa Barat.
Kontingen dilepas oleh Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya di aula rumah jabatan Gubernur di Kota Gorontalo, Jumat.
35 Atlet tersebut terbagi ke dalam sembilan induk organisasi (Inorga) yakni Persatuan Bina Raga dan Fisik Indonesia (PERBAFI), Indonesian Airsofter Association (INNASOC), Persatuan Layang-layang (Pelangi) dan Yayasan Pendidikan Olahraga Karate (YPOK).
Selanjutnya Federasi Breaking Seluruh Indonesia (FBSI), Bela Diri Kempo Indonesia (BKI), Lembaga Senam Pernapasan Satria Nusantara (LSPN), Federasi Orientering Indonesia (FONI) serta Indonesian Off-road Federation (IOF).
Penja Ismail meminta semua atlet yang diutus untuk memberikan yang terbaik bagi daerah. Menjunjung nilai – nilai sportivitas dan silaturahmi antar kontingen menjadi hal utama.
"Saya ucapkan selamat untuk mengikuti festival. Semoga kita dalam kondisi sehat walafiat, pulangnya harus dengan prestasi," ucap Ismail.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KORMI Gorontalo Sultan Kalupe menargetkan bisa masuk 20 besar pada Fornas VII yang akan digelar 2-9 Juli nanti. Beberapa cabang olahraga dinilainya bisa menyumbang medali untuk Gorontalo.
"INNASOC misalnya, induk olahraga ini kita harapkan bisa memberi medali emas. Ada juga breakdance dari FBSI, IOF dan Kempo," kata dia.
Fornas VII Jabar merupakan keikutsertaan kedua dari KORMI Gorontalo. Sebelum pada tahun 2022 di Palembang KORMI Gorontalo meraih satu emas, satu perak dan enam perunggu.
