Kemenkumham Gorontalo gelar Peringatan Hari Kekayaan Intelektual
Kamis, 25 April 2024 13:32 WIB
Kota Gorontalo (ANTARA) - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Gorontalo menggelar peringatan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia tahun 2024 di Lapangan Taruna Remaja, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Kamis.
Kepala Kanwil Kemenkumham Gorontalo Pagar Butar Butar usai kegiatan itu mengatakan pada kegiatan itu pihaknya membuka pameran produk yang diikuti oleh 50 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan berbagai layanan publik.
"Untuk tahun ini peringatan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia mengambil tema kekayaan intelektual dan tujuan pembangunan berkelanjutan, membangun masa depan dengan inovasi dan kreativitas," ucap dia.
Sebagai anggota World Intellectual Property Organization (WIPO) selama 23 tahun terakhir, Indonesia melalui Kementerian Hukum dan HAM katanya, memeriahkan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan yang dilakukan serentak seluruh Indonesia.
Ia menjelaskan berbagai kegiatan yang dilakukan yaitu podcast atau siniar, guru kekayaan intelektual di empat SMK di Gorontalo, klinik kekayaan intelektual yang memberikan layanan, pendampingan dan konsultasi langsung kepada masyarakat, serta publikasi di media daring, media sosial dan media massa lainnya.
Pada pameran tahun ini kata dia, 50 pelaku UMKM dan organisasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Gorontalo membuka lapak. Selain pameran, Kemenkumham Gorontalo bersama sejumlah instansi membuka layanan publik dan konsultasi.
Di antaranya konsultasi dan layanan administrasi hukum umum, konsultasi pendaftaran merk dan hak cipta, layanan paspor, layanan pemasyarakatan dan pameran hasil warga binaan, layanan perizinan serta konsultasi label halal dari Kementerian Agama.
Kepala Kanwil Kemenkumham Gorontalo Pagar Butar Butar usai kegiatan itu mengatakan pada kegiatan itu pihaknya membuka pameran produk yang diikuti oleh 50 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan berbagai layanan publik.
"Untuk tahun ini peringatan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia mengambil tema kekayaan intelektual dan tujuan pembangunan berkelanjutan, membangun masa depan dengan inovasi dan kreativitas," ucap dia.
Sebagai anggota World Intellectual Property Organization (WIPO) selama 23 tahun terakhir, Indonesia melalui Kementerian Hukum dan HAM katanya, memeriahkan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan yang dilakukan serentak seluruh Indonesia.
Ia menjelaskan berbagai kegiatan yang dilakukan yaitu podcast atau siniar, guru kekayaan intelektual di empat SMK di Gorontalo, klinik kekayaan intelektual yang memberikan layanan, pendampingan dan konsultasi langsung kepada masyarakat, serta publikasi di media daring, media sosial dan media massa lainnya.
Pada pameran tahun ini kata dia, 50 pelaku UMKM dan organisasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Gorontalo membuka lapak. Selain pameran, Kemenkumham Gorontalo bersama sejumlah instansi membuka layanan publik dan konsultasi.
Di antaranya konsultasi dan layanan administrasi hukum umum, konsultasi pendaftaran merk dan hak cipta, layanan paspor, layanan pemasyarakatan dan pameran hasil warga binaan, layanan perizinan serta konsultasi label halal dari Kementerian Agama.