Gorontalo (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo memastikan akurasi data pemilih dalam pengawasan tahapan pencocokan dan penelitian (coklit), termasuk di Wilayah perbatasan.
Anggota Bawaslu Gorontalo Utara Ismail Buna di Gorontalo, Rabu mengatakan pihaknya melakukan pengawasan coklit terbatas yang dilakukan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, di Wilayah timur perbatasan kabupaten tersebut, di Kecamatan Atinggola.
Pengawasan kata dia, dipastikan secara langsung untuk memastikan coklit terbatas dilakukan sesuai ketentuan.
Menurutnya pengawasan dalam upaya pemutakhiran data pemilih berkelanjutan yang dilakukan secara periodik oleh KPU, penting dilakukan Bawaslu.
Tujuannya adalah untuk memastikan daftar pemilih yang akan digunakan pada pemilu mendatang benar-benar valid, akurat dan mutakhir. Serta hak-hak pemilih benar-benar dijamin.
Pengawasan tersebut bagi Bawaslu, kata Ismail, merupakan bentuk komitmen pihaknya dalam memastikan pelaksanaan coklit terbatas pun telah sesuai dengan regulasi yang berlaku, khususnya dalam hal akurasi data pemilih.
"Kami tidak sekadar mengawasi jalannya tahapan, namun wajib memastikan bahwa proses coklit terbatas yang dilakukan KPU, telah berjalan dengan benar, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan," kata dia.
Daftar pemilih adalah elemen krusial dalam pemilu, maka harus benar-benar akurat.
Selain mengawasi pelaksanaan teknis di lapangan, tim Bawaslu juga berdialog dengan masyarakat setempat untuk memastikan bahwa proses ini dipahami dan diterima oleh semua pihak.
Dengan adanya pengawasan ini, diharapkan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan termasuk di Wilayah perbatasan Provinsi Gorontalo di Gorontalo Utara tersebut, berjalan lebih optimal dan menghasilkan daftar pemilih yang bersih dan terpercaya.
