Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengatakan komitmen Indonesia dalam memajukan olahraga tarung campuran atau Mix Martial Art (MMA) sudah teruji lewat penyelenggaraan kejuaraan dunia GAMMA Wolrd MMA Championships 2024 di Banten.
"(GAMMA World MMA Championships) ini merupakan event tahunan yang pesertanya seluruh dunia, dan ini menandakan partisipasi Indonesia dalam memajukan olahraga MMA komitmennya sudah teruji," kata Dito Ariotedjo saat membuka GAMMA World MMA Championships 2024 di Dewa United MMA Arena, Banten, sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemenpora di Jakarta, Rabu.
Ia mengaku merasa bangga terhadap penyelenggaraan kejuaraan dunia seni bela diri campuran GAMMA yang untuk pertama kalinya digelar di Indonesia, bahkan baru pertama kali di Asia Tenggara yang menyelenggarakan kelas U-18 dan senior.
Kejuaraan dunia tersebut, kata dia, diikuti oleh lebih dari 600 atlet yang berasal dari 60 lebih negara, sehingga membuktikan bahwa Indonesia sangat bisa menjadi tuan rumah kejuaraan dunia.
Lebih lanjut, Dito mengatakan perkembangan MMA di Indonesia tergolong unik karena industrinya lebih maju dari pada kompetisi atau kejuaraannya.
"Keunikan ini yang kita manfaatkan untuk mempersiapkan yakin atlet-atlet Indonesia bisa mewarnai dunia MMA," ujarnya.
Dito juga berharap, dengan peran sebagai tuan rumah, atlet-atlet MMA Indonesia menjadi lebih siap apabila ke depan MMA dipertandingkan dalam ajang Asian Games maupun Olimpiade.
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Tarung Campur Indonesia (PB Pertacami) Tommy Paulus meyakini para atlet Indonesia akan memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara dalam kejuaraan dunia keempat GAMMA itu.
Ia menargetkan para atlet meraih medali sebanyak mungkin, namun pihaknya juga lebih realistis mengingat ajang tersebut kejuaraan dunia sehingga setiap negara mengirimkan atlet-atlet terbaik setiap negara.
"Kita jangan berikan tekanan kepada mereka terlalu besar, kita yakin mereka akan berikan yang terbaik untuk bangsa kita saya yakin banget dengan atlet-atlet kita," ujarnya.
Adapun prestasi sementara yang diraih tim Indonesia dalam kejuaraan tersebut dari kategori U-18 yaitu dua medali emas, empat perak, dan tiga perunggu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menpora sebut komitmen Indonesia memajukan MMA sudah teruji
