Gorontalo (ANTARA) - Fakultas Sastra dan Budaya (FSB) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menggelar sosialisasi Program Pengembangan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK) Ormawa dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
Kegiatan yang digelar secara daring tersebut dihadiri oleh mahasiswa, dosen pembimbing, pimpinan program studi, serta para wakil dekan di lingkungan FSB UNG.
Wakil Dekan III FSB UNG Herson Kadir, Jumat mengungkapkan bahwa kegiatan itu bertujuan untuk memberikan wawasan kepada mahasiswa terkait sistematika penyusunan proposal PKM dan PPK Ormawa.
"Melalui sosialisasi ini, mahasiswa dibekali dengan informasi mengenai teknis penyusunan proposal, aturan, syarat yang harus dipenuhi, serta berbagai kriteria yang ditetapkan dalam program PPK Ormawa dan PKM," ujarnya.
Pada kegiatan itu juga dijelaskan berbagai PKM yang dapat diikuti mahasiswa. Herson berharap kegiatan itu dapat mendorong terbentuknya lebih banyak kelompok PKM dari Fakultas Sastra dan Budaya yang mampu bersaing di tingkat nasional.
"Kami ingin melihat lebih banyak proposal dari fakultas ini yang berhasil lolos ke tahap nasional, di-review, dan bahkan meraih juara di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS)," tambahnya.
Herson menjelaskan bahwa mahasiswa yang berhasil meraih juara 1, 2, atau 3 di PIMNAS akan mendapatkan rekognisi akademik berupa pembebasan dari skripsi dengan konversi nilai setara enam SKS.
"Jika mahasiswa berhasil juara di PIMNAS, mereka tidak perlu mengikuti ujian skripsi lagi dan bisa langsung diwisuda," ungkapnya.